Gilabola.com – Manchester United mulai menyusun ulang rencana mereka menjelang bursa transfer musim panas. Di tengah ketidakpastian nasib beberapa pemain inti, klub tampaknya mempertimbangkan opsi-opsi yang tidak biasa, termasuk melepas Marcus Rashford dan Alejandro Garnacho sekaligus.
Langkah itu dilakukan demi menyeimbangkan komposisi skuad asuhan Ruben Amorim sekaligus membuka ruang bagi kedatangan sosok baru seperti Eberechi Eze dari Crystal Palace.
Nama Rashford disebut-sebut bakal benar-benar angkat kaki dari Old Trafford setelah kehilangan tempat di tim utama dan disebut tidak lagi memiliki masa depan di bawah arahan Ruben Amorim.
Saat ini, Rashford sedang dipinjamkan ke Aston Villa dan telah menunjukkan performa yang cukup menjanjikan sejak bergabung pada jendela musim dingin lalu. Namun, hubungannya dengan sang pelatih yang memburuk membuat peluangnya kembali ke tim utama menjadi kecil.
United kabarnya ingin mencari pembeli permanen untuk Rashford, tetapi juga tengah mempertimbangkan skenario transfer alternatif. Salah satunya adalah rencana untuk menawarkan Rashford ke Crystal Palace dalam paket pertukaran pemain guna mendapatkan Eberechi Eze.
Gelandang kreatif berusia 26 tahun itu memang tampil menonjol musim ini. Beberapa media Inggris melaporkan bahwa United bahkan siap menambah dana tunai untuk menyesuaikan nilai klausul pelepasan Eze yang mencapai Rp 1,5 Triliun.
Di tengah krisis performa yang dialami klub musim ini, posisi Manchester United di klasemen di Liga Inggris menjadi sinyal bahwa perombakan skuad sangat dibutuhkan.
Eze, yang dikenal karena fleksibilitasnya di lini tengah dan kemampuan dalam menciptakan peluang, dianggap sebagai sosok yang bisa memperkaya skema bola menyerang yang tengah dibangun Amorim.
Penjualan Garnacho
Sementara itu, Garnacho juga menjadi bagian dari pembicaraan besar soal transfer musim panas ini. Pemain asal Argentina tersebut sebenarnya masih menunjukkan kilasan talenta tinggi, termasuk mencetak gol tunggal dalam kekalahan 4-1 dari Newcastle United.
Namun, sejak Amorim mulai menerapkan formasi 3-4-2-1, Garnacho tampak kurang cocok dan konsistensinya pun menurun. Ketertarikan dari beberapa klub Eropa terhadap Garnacho, terutama dari Napoli, terus berlanjut.
Klub Serie A itu dilaporkan mendapat angin segar setelah United menurunkan harga jual Garnacho dari sebelumnya Rp 1 Triliun menjadi sekitar Rp 860 Miliar. Harga yang kini lebih terjangkau itu diyakini membuat Antonio Conte, pelatih Napoli, kian percaya diri bisa memboyong sang winger ke Italia.
Tanda-tanda perpisahan Garnacho semakin terlihat setelah kabarnya dia telah mulai menjual rumahnya. Isyarat tersebut diyakini sebagai bentuk kesiapan untuk menyambut tantangan baru musim depan.
Meskipun demikian, kemampuan Garnacho untuk mencetak gol dan menjadi ancaman bagi lini belakang lawan masih menjadi nilai jual yang tinggi. Bahkan, mantan penyerang Arsenal, Ian Wright, pernah menilai bahwa Garnacho adalah pemain yang sangat menyulitkan bek lawan.
Tak hanya Rashford dan Garnacho yang masuk daftar keluar, nama Kobbie Mainoo juga dikabarkan bisa saja dilepas, mengingat klub disebut sudah menyiapkan harga jual yang relatif rendah untuk gelandang muda tersebut.