Gila Bola – Manchester United akhirnya telah mengkonfirmasi penandatanganan penjaga gawang Andre Onana dari Inter Milan dalam kesepakatan permanen, sebagaimana diberitakan di situs resmi klub.
Dikonfirmasi bahwa kiper berusia 27 tahun itu menandatangani kontrak berdurasi lima tahun yang akan membuatnya terikat kontrak di klub hingga Juni 2028 mendatang dengan opsi perpanjangan satu tahun tambahan.
Sementara itu, beberapa laporan menyebutkan bahwa kesepakatan transfer ini bernilai total mencapai Rp 924 Milyar dengan rincian biaya awal senilai Rp 857 Milyar plus bonus senilai Rp 67 Milyar.
Andre Onana pun sekarang telah menjadi rekrutan kedua Manchester United di jendela transfer musim panas ini setelah perekrutan Mason Mount dari Chelsea dalam kesepakatan transfer senilai Rp 1,15 Trilyun.
Kiper Kamerun itu akan bekerja dengan Erik ten Hag untuk kedua kalinya, setelah keduanya pernah bekerja sama di Ajax, di mana sang penjaga gawang mencatatkan 214 penampilan antara 2016 hingga 2022.
Andre Onana akan mengenakan jersey No.24 di Old Trafford dan setelah menandatangani kontraknya, dia kemudian segera terbang ke Amerika Serikat untuk mengikuti tur pramusim klub.
No.24 tersebut tidak asing bagi penjaga gawang berusia 27 tahun itu karena itu adalah nomor yang dia kenakan sebagian besar karirnya di level klub, termasuk di Ajax Amsterdam dan di Inter Milan.
Kebetulan di Manchester United nomor tersebut juga tengah kosong sejak dua setengah tahun yang lalu ketika Tim Fosu-Mensah, pemain terakhir yang mengenakannya, menyelesaikan kepindahannya ke Bayer Leverkusen.
Di Old Trafford, No.24 juga pernah dikenakan beberapa legenda terbesar klub seperti Paul Scholes, David Beckham dan Wes Brown, sementara legenda yang paling melekat dengan nomor tersebut adalah Darren Fletcher, yang saat ini menjabat sebagai direktur teknis klub.
Andre Onana mengawali karirnya di usia muda di Eto’o Academy sebelum bergabung dengan akademi Barcelona pada 2010 dan kemudian pindah ke Ajax Amsterdam pada Januari 2015.
Di Belanda, kiper Kamerun itu mencatatkan 214 penampilan di semua kompetisi untuk klub dengan catatan 85 clean sheet dan membantu klub memenangkan tiga gelar Eredivisie, dua Piala Belanda dan satu Piala Super Belanda.
Dia kemudian pindah ke Inter Milan pada musim panas 2022 lalu setelah sempat tersandung kasus doping di mana dia langsung membantu klub memenangkan Piala Super Italia dan Coppa Italia serta mengantarkan klubnya lolos ke final Liga Champions 2023.