Gilabola.com – Manchester United belum berhasil menuntaskan transfer Bryan Mbeumo dari Brentford, meskipun sudah mengajukan dua tawaran besar untuk membawanya ke Old Trafford.
Setelah penolakan atas tawaran awal senilai Rp 994 Miliar ditambah bonus hingga Rp 221 Miliar, United kembali datang dengan proposal senilai Rp 1,2 Triliun plus Rp 166 Miliar dalam bentuk bonus. Namun, Brentford kembali menolaknya.
Brentford disebut menginginkan setidaknya nilai pasti yang setara dengan apa yang dibayarkan Manchester United untuk Matheus Cunha dari Wolves, yaitu Rp 1,3 Triliun.
Klub London itu tidak tertarik dengan skema bonus yang terlalu besar dan tampaknya ingin kepastian nilai uang yang bisa langsung digunakan untuk belanja pemain pengganti.
Manchester United sendiri tengah bergerak agresif di bursa transfer, mencoba membangun ulang skuad yang tampil mengecewakan musim lalu, dengan lini serang menjadi prioritas untuk dirombak.
Pelatih Ruben Amorim, yang datang dari Sporting CP dan mengalami enam bulan penuh tekanan di akhir musim, berharap ada tambahan tenaga baru di lini serang. Musim lalu, United hanya finis di posisi ke-15 dan gagal menjuarai Liga Europa.
Meski masih memiliki kontrak hingga 2026, posisi Mbeumo di Brentford berada dalam ketidakpastian karena sang pemain disebut hanya ingin pindah ke Old Trafford.
Tottenham Hotspur, yang juga meminatinya, tampaknya bukan destinasi yang dia inginkan, meskipun di sana ada mantan pelatihnya Thomas Frank dan juga ada tiket bermain di Liga Champions.
Dukungan dari Ruang Ganti
Menariknya, dukungan terhadap transfer Mbeumo tidak hanya datang dari manajemen, tapi juga dari para pemain di ruang ganti. Dua pemain United, Matheus Cunha dan Joshua Zirkzee, terlihat menyukai unggahan Instagram dari jurnalis transfer Fabrizio Romano yang memuat foto Mbeumo dengan lambang Manchester United.
Aksi kecil ini dianggap sebagai sinyal kuat bahwa mereka sangat menantikan kehadiran sang winger asal Prancis-Kamerun itu untuk menambah kualitas serangan Setan Merah musim depan.
Secara performa, Mbeumo memang pantas menjadi target utama. Sejak bergabung dengan Brentford dari Troyes pada 2019, dia mencetak 70 gol dan 51 assist.
Musim lalu, dia mencatatkan 20 gol di Premier League — pencapaian tertinggi sepanjang kariernya. Kontribusi besarnya membantu Brentford finis di posisi ke-10, capaian solid untuk klub sekelas mereka.
United sendiri sedang kekurangan daya dobrak di lini depan. Minimnya kreativitas dan ketajaman bola terakhir musim lalu menjadi salah satu alasan mengapa Amorim menginginkan pemain seperti Mbeumo.
Jika transfer ini terealisasi, dia bisa menjadi jawaban atas masalah produktivitas gol yang selama ini membayangi Old Trafford, dengan hanya 44 gol dalam 38 pertandingan Premier League musim lalu.