Gilabola.com – Pelatih kepala Manchester United, Ruben Amorim, mengakui bahwa timnya masih menghadapi kendala dalam mencetak gol, meskipun berhasil meraih kemenangan 1-0 atas Fulham di Craven Cottage.
Amorim menyatakan bahwa skuadnya membutuhkan lebih banyak kecepatan dan kekuatan di lini depan untuk meningkatkan efektivitas serangan mereka, yang terlihat sangat kurang dalam kualitas serangan melawan The Cottagers.
Pada laga tersebut, Manchester United harus menunggu hingga menit ke-78 untuk mencetak gol melalui sundulan Lisandro Martinez. Gol ini sekaligus menjadi satu-satunya tembakan tepat sasaran yang mereka catatkan sepanjang pertandingan.
Permainan berjalan lambat di babak pertama, dengan peluang pertama yang tercipta baru terjadi pada menit ke-42 melalui tembakan lemah Mattijs de Ligt dari luar kotak penalti.
Kesulitan Manchester United dalam mencetak gol dari permainan terbuka juga menjadi perhatian utama. Laga melawan Fulham menandai pertandingan Premier League ke-12 secara berturut-turut di mana United gagal mencetak gol pada babak pertama.
Rasmus Hojlund, yang menjadi starter di lini depan, ditarik keluar mendekati satu jam pertandingan setelah dianggap kurang memberikan kontribusi signifikan dalam serangan.
Penggantinya, Joshua Zirkzee, sayangnya juga tidak memberikan dampak yang lebih baik dengan dia hanya menyentuh bola sebanyak delapan kali dalam sisa waktu pertandingan.
Dalam wawancara setelah pertandingan, Amorim mengungkapkan bahwa mencetak gol memang menjadi tantangan besar bagi timnya. Dia menjelaskan bahwa meskipun ada upaya untuk mengubah pendekatan di babak kedua, timnya masih kekurangan elemen penting seperti kecepatan dan kekuatan di lini depan.
Amorim juga menekankan bahwa skuad asuhannya perlu meningkatkan kreativitas dalam menciptakan peluang dan membenahi detail kecil yang kerap menjadi penghambat.
Ketika berbicara tentang kemungkinan mendatangkan pemain baru sebelum bursa transfer ditutup, Amorim menyatakan bahwa langkah tersebut harus dilakukan dengan hati-hati.
Juru taktik Portugal itu mengingatkan bahwa klub telah membuat kesalahan dalam beberapa bursa transfer sebelumnya dan kini harus lebih bijak dalam mengambil keputusan.
Amorim menekankan pentingnya mematuhi aturan keuangan yang berlaku di Premier League sambil fokus pada peningkatan performa pemain yang sudah ada di skuad saat ini.
Dengan kemenangan ini, Manchester United berusaha untuk kembali bangkit setelah berada di posisi bawah klasemen Premier League dan kini berada di peringkat ke-12 dengan 29 poin.
Fokus mereka kini tertuju pada pertandingan berikutnya, di mana Amorim berharap para pemain dapat menunjukkan peningkatan di lapangan, terutama dalam urusan mencetak gol.
