Gila Bola – Ruben Amorim, pelatih baru Manchester United, dikabarkan tengah mempersiapkan keluarnya Joshua Zirkzee dari klub pada bursa transfer Januari mendatang.
Berdasarkan laporan terbaru, Aston Villa mengejutkan banyak pihak dengan bergabung dalam perlombaan merekrut penyerang muda tersebut, meskipun Zirkzee baru bergabung dengan United pada musim panas lalu setelah tampil impresif bersama Bologna.
Zirkzee, yang mencetak gol pada debutnya melawan Fulham, gagal mempertahankan performa impresif tersebut dalam laga-laga berikutnya. Dalam 16 penampilannya setelah debut, pemain internasional Belanda ini tidak mampu menambah pundi-pundi gol.
Menurut analisis, gaya bermain Zirkzee yang cenderung santai tampaknya sulit menyatu dengan intensitas tinggi Premier League, dan ini juga yang membuatnya kemudian dikaitkan dengan kembalinya ke Serie A.
Fabio Capello dalam sebuah wawancara mengungkapkan pandangannya tentang Zirkzee, menyebut bahwa sang pemain terlihat sangat berbeda ketika bermain di Premier League dibandingkan dengan saat membela Bologna di Serie A.
Menurutnya, striker internasional Belanda itu sering kehilangan momentum dan jarang memiliki cukup waktu untuk berpikir sebelum bola direbut lawan, dengan adaptasi masih menjadi masalah bagi sang penyerang.
Di bawah pengawasan Ruben Amorim, para pemain Manchester United kini tengah dievaluasi ulang. Amorim dilaporkan secara aktif mencari klub baru untuk Zirkzee, yang kemungkinan besar akan meninggalkan Old Trafford saat jendela transfer dibuka.
Aston Villa dikabarkan menawarkan peluang kepada Zirkzee untuk tetap bermain di Premier League, namun laporan lain menyebutkan bahwa sang pemain lebih condong untuk kembali ke liga lainnya, di mana permainannya lebih diapresiasi. Klub-klub dari berbagai liga, termasuk Serie A, telah menunjukkan minat pada pemain berusia 23 tahun tersebut.
Analisis Kegagalan di Premier League
Sebagai pemain yang bertinggi badan 1,93 meter, Zirkzee sebenarnya diharapkan bisa menjadi target man yang ideal. Namun, dia gagal memanfaatkan keunggulan fisiknya dan bahkan tercatat kalah dalam sejumlah duel udara.
Dalam pertandingan melawan Liverpool, dia kalah dalam 10 duel yang membuat banyak pihak mempertanyakan kemampuannya menghadapi tekanan di Premier League.
Zirkzee juga dikenal lebih cocok sebagai pemain yang beroperasi di belakang striker utama. Dia sering disebut sebagai “nomor 9,5” karena kemampuan teknisnya yang lebih menonjol di luar kotak penalti. Namun, di Manchester United, dia kurang mendapat dukungan dari pemain yang dapat mendukung gaya bermainnya.
Sekarang, Manchester United kini dilaporkan mencari pengganti Zirkzee dengan beberapa nama baru yang masuk radar transfer mereka, termasuk Ademola Lookman dari Atalanta.
Lookman, yang tampil impresif di Serie A, menjadi opsi potensial untuk memperkuat lini serang United. Selain itu, klub juga mempertimbangkan untuk mendatangkan pemain tengah Ederson sebagai bagian dari restrukturisasi skuat mereka.