
Gilabola.com – Pelatih Manchester United, Ruben Amorim, menyebut keluarnya Andre Onana sebagai langkah penting untuk membangun ulang skuad.
Kiper asal Kamerun itu resmi dipinjamkan ke klub Turki, Trabzonspor, untuk satu musim penuh. Menurut sumber internal klub, hubungan antara Onana dan Amorim sudah tidak bisa diperbaiki dalam beberapa pekan terakhir.
Seorang sumber menyebut bahwa Onana dinilai hadir di tim tanpa memperlihatkan semangat kolektif, seakan hanya menjalankan kewajiban tanpa menunjukkan sikap sebagai bagian dari sebuah tim sepak bola.
Kondisi ini diperburuk oleh cedera hamstring yang ia alami di awal pramusim, padahal sebelumnya dia sempat terekam bermain di lapangan tanah di negaranya pada bulan Juni.
Selain Onana, beberapa nama besar lain juga dilepas Amorim. Marcus Rashford, Jadon Sancho, Alejandro Garnacho, dan Antony sudah angkat kaki dari Old Trafford. Tyrell Malacia pun sedang dalam proses menuju klub Turki, Eyupspor, dengan status pinjaman.
Amorim menilai langkah pembersihan skuad ini diperlukan agar Manchester United bisa menatap masa depan dengan energi baru menjelang laga besar melawan Manchester City di Premier League.
Performa Buruk Onana dan Munculnya Lammens
Onana sempat tidak dimainkan pada laga perdana Liga Inggris melawan Arsenal dan Fulham. Saat diberi kesempatan tampil di Piala Liga melawan Grimsby, dia kembali melakukan sejumlah kesalahan hingga Manchester United kalah dengan skor mencolok.
Akibatnya, dia kembali dicadangkan pada laga berikutnya di Premier League, yang berakhir dengan kemenangan atas Burnley dengan skor 3-2 di Old Trafford.
Kondisi ini mendorong manajemen United mendatangkan kiper muda asal Belgia, Senne Lammens, dengan nilai transfer Rp 404 Miliar di hari terakhir bursa transfer.
Kini Amorim dihadapkan pada keputusan penting: apakah memberikan debut untuk Lammens di derbi Manchester di Etihad Stadium atau tetap mempercayakan gawang kepada Altay Bayindir.
Sementara itu, Onana juga masih menuai kritik dari penampilannya bersama tim nasional Kamerun. Dalam laga kualifikasi Piala Dunia melawan Tanjung Verde, dia dianggap bersalah atas gol tunggal yang dicetak Dailon Livramento karena tidak bergerak dari garis gawang saat lawan berlari bebas ke arah bola.
Kekalahan 0-1 itu membuat Kamerun tertinggal empat poin dari Tanjung Verde dengan dua laga tersisa, yang mempersulit peluang mereka untuk lolos ke Piala Dunia 2026.
Fokus ke Derby Manchester
Dengan hengkangnya Onana, Amorim kini hanya memiliki tiga opsi di posisi penjaga gawang: Lammens, Bayindir, dan Tom Heaton yang sudah berusia 39 tahun.
Meski pilihan terbatas, Amorim yakin bahwa keputusannya membersihkan skuad dari pemain-pemain yang dinilai membawa pengaruh negatif akan memberikan dampak positif.
Manchester United saat ini bersiap menghadapi jadwal padat, diawali dengan derbi Manchester akhir pekan ini. Pertandingan tersebut akan menjadi ujian pertama bagi proyek baru Amorim setelah melakukan perombakan besar dalam skuadnya.