Ruben Amorim Tegaskan Tekanannya Lebih Berat daripada Pep Guardiola

Gilabola.com – Pelatih Manchester United, Ruben Amorim, menegaskan bahwa tekanan yang dia hadapi saat ini jauh lebih besar dibandingkan dengan yang dialami Pep Guardiola di Manchester City.

Dia menilai bahwa membandingkan situasinya dengan Guardiola hanyalah sebuah lelucon, mengingat rekam jejak impresif pelatih asal Spanyol tersebut dalam dunia sepak bola.

Meskipun Manchester United untuk pertama kalinya dalam lima tahun terakhir berada di atas Manchester City dalam tabel sementara Premier League, Amorim tetap menilai dirinya menghadapi tantangan yang lebih berat.

Guardiola diketahui telah meraih enam gelar liga serta satu trofi Liga Champions dalam sembilan tahun terakhir, sementara Amorim baru akan menutup tahun pertamanya di Old Trafford pada November mendatang.

Sejauh ini, Manchester United hanya mencatat satu kemenangan dari empat laga di semua kompetisi. Kemenangan tersebut pun terjadi secara dramatis lewat penalti di masa tambahan waktu melawan Burnley yang tengah berjuang menghindari degradasi.

Di sisi lain, Manchester City juga tidak tampil meyakinkan setelah kalah dalam dua dari tiga pertandingan awal liga, membuat mereka tertinggal enam poin dari Liverpool sebelum laga derby.

Fokus United Jelang Derby

Amorim menjelaskan bahwa tidak ada alasan membandingkan dirinya dengan Guardiola. Dia menuturkan bahwa Guardiola sudah sering meraih kemenangan sehingga bisa lebih tenang apabila hasil buruk datang.

Sebaliknya, dia menilai dirinya harus membuktikan kemampuan setiap hari di Manchester United dan menyebut bahwa masalah di timnya masih cukup besar, meski perlahan sudah dicoba untuk diatasi.

Menurut Amorim, terkadang dirinya merasa frustrasi dan marah dengan situasi yang dihadapi, tetapi dia tetap menekankan bahwa tim sedang dalam proses perbaikan.

Dia merasa permainan Manchester United sudah lebih baik dan hanya perlu tampil lebih klinis agar bisa mengubah penampilan bagus menjadi hasil positif di papan skor.

Amorim juga mengingat kembali momen musim lalu ketika berhasil dua kali mengalahkan Guardiola, sekali bersama Sporting di Liga Champions dan sekali lagi bersama Manchester United dalam derby yang penuh drama.

Namun demikian, meskipun sempat menang atas rival sekota, Manchester United tetap menutup musim dengan posisi ke-15, hasil liga terburuk mereka dalam lebih dari setengah abad.

Target Tinggi untuk Pendukung

Menjelang derby kali ini, Amorim menegaskan bahwa dia tidak ingin terlalu banyak menoleh ke masa lalu. Di mengatakan bahwa musim lalu penuh dengan momen sulit sehingga lebih baik fokus ke masa depan.

Amorim juga menambahkan bahwa Manchester United saat ini baru mengumpulkan empat poin, meski menurutnya seharusnya bisa lebih banyak.

Pelatih asal Portugal itu menegaskan bahwa laga melawan Manchester City sangat penting, tidak hanya untuk klub dan pemain, tetapi juga bagi para penggemar setia. Karena itu, dia menegaskan bahwa Manchester United akan berusaha menampilkan permainan terbaik agar bisa meraih hasil yang memuaskan di pertandingan besar ini.

IKLAN