Gilabola.com – Spekulasi bola musim panas ini mulai menghangat, salah satunya datang dari rumor mengejutkan soal Kevin De Bruyne. Gelandang Manchester City itu disebut-sebut bisa berlabuh ke Liverpool secara gratis ketika kontraknya habis pada bulan Juni nanti.
De Bruyne sendiri sudah lebih dulu mengumumkan bahwa dirinya akan meninggalkan Etihad Stadium begitu musim ini berakhir. Dia menyampaikan bahwa pihak klub tidak menawarkan perpanjangan kontrak, sehingga dirinya kini terbuka terhadap berbagai kemungkinan baru dalam karier sepak bolanya.
Nama pemain internasional Belgia tersebut langsung dikaitkan dengan sejumlah klub besar, termasuk dari Liga Arab Saudi dan Major League Soccer di Amerika Serikat.
Laporan dari Italia bahkan sempat menyebut bahwa Napoli dan Liverpool sama-sama tertarik, dengan The Reds kabarnya sudah menawarkan kontrak kepada sang gelandang.
Namun rumor itu tidak bertahan lama sebelum dibantah oleh pakar transfer bola ternama, Fabrizio Romano. Dalam siaran video di kanal YouTube-nya, Romano menjelaskan bahwa sejauh yang dia dengar, tidak ada pendekatan dari Liverpool terhadap De Bruyne.
Dia mengatakan bahwa tidak ada negosiasi yang terjadi, tidak ada pembicaraan resmi, dan tidak ada kontak langsung antara pihak Liverpool dan pemain yang sudah memenangkan banyak gelar itu.
Romano menambahkan bahwa saat ini De Bruyne memang sedang membuka pembicaraan dengan beberapa klub lain. Dia menyebut nama Chicago Fire sebagai salah satu peminat dari Amerika dan menyebut bahwa lebih banyak percakapan akan terjadi dalam waktu dekat. Dia juga mengisyaratkan bahwa belum ada kejelasan apakah De Bruyne akan tetap bermain di Eropa atau tidak.
Liverpool Masih Dihubungkan Diam-Diam
Meski dibantah oleh Romano, laporan dari Italia tetap menyebut bahwa De Bruyne sudah menerima tawaran kontrak dari Liverpool, meskipun belum ada kejelasan soal sejauh mana diskusi itu berlangsung.
Mengingat usia De Bruyne akan menginjak 34 tahun pada Juni nanti, dan dia juga mulai sering dilanda cedera, pertanyaan soal kontribusinya pun mencuat, apalagi dengan tagihan gajinya yang tinggi.
Gaji De Bruyne di Manchester City diyakini mencapai angka sekitar Rp 8,8 Miliar per pekan. Jika benar akan menuju Anfield, dia harus rela menerima pemotongan gaji yang cukup drastis.
Sementara itu, Liverpool saat ini dinilai tidak membutuhkan perubahan besar di lini tengah, tapi nama besar seperti De Bruyne tetap saja menggoda, terlebih karena pengalamannya di level tertinggi sepak bola.
Arne Slot yang akan menjadi pelatih baru Liverpool musim depan juga dinilai bisa mengambil keuntungan dari kehadiran pemain seperti De Bruyne. Meski mungkin tidak lagi berada di puncak performa, dia tetap dianggap punya kemampuan untuk membuka pertahanan lawan lewat visi bermainnya yang tajam.
Dalam sebuah wawancara pada 2019, De Bruyne pernah menyatakan kekagumannya terhadap atmosfer Anfield. Dia saat itu mengatakan bahwa dirinya menyukai suasana di Anfield yang penuh sorakan dan tekanan. Baginya, stadion semacam itu mampu membakar semangat tim tuan rumah dan membuat lawan jadi gugup.
Menurutnya, menjaga ketenangan di tengah atmosfer seperti itu adalah hal yang paling sulit tapi juga paling penting. Dia menyebut bahwa begitu sebuah tim mulai gugup, lawan bisa mencium ketakutan itu dan mengambil keuntungan.