Solusi Transfer Nico Williams Bagi Arsenal di Tengah Kemunduran Riccardo Calafiori

Musim panas ini, Arsenal sedang mempersiapkan diri dengan penuh semangat untuk menghadapi musim Liga Inggris yang akan datang, dengan beberapa nama telah dijadikan sebagai target transfer.

Setelah musim lalu gagal merebut gelar Premier League dari Manchester City, Mikel Arteta dan timnya bertekad untuk memperkuat skuad guna memberikan perlawanan yang lebih kuat.

Satu langkah signifikan telah diambil dengan merekrut David Raya secara permanen. Namun, The Gunners masih memiliki beberapa target transfer yang harus diselesaikan sebelum tur pramusim mereka di Amerika Serikat dimulai pada 24 Juli.

Riccardo Calafiori: Proses Negosiasi yang Rumit

Salah satu nama yang terus dikaitkan dengan Arsenal adalah Riccardo Calafiori. Bek Italia yang bermain untuk Bologna ini telah menarik minat The Gunners setelah tampil impresif di klubnya dan juga di tim nasional Italia.

Calafiori, yang membantu Bologna lolos ke Liga Champions, diharapkan bisa memperkuat lini belakang Arsenal. Namun, negosiasi untuk mendatangkan pemain ini tidak berjalan mulus.

Basel, mantan klub Calafiori, dikabarkan menghalangi transfer ini karena mereka memiliki klaim atas sebagian dari biaya penjualan kembali. Hal ini membuat proses transfer menjadi lebih rumit.

Saat ini, Calafiori masih bergabung dengan latihan pramusim Bologna sambil menunggu penyelesaian negosiasi antara Basel dan Bologna. Arsenal harus bersabar dan bekerja lebih keras untuk menyelesaikan kesepakatan ini dengan lancar.

Solusi Transfer Nico Williams

Selain Calafiori, Arsenal juga mengejar tanda tangan Nico Williams, bintang muda dari Athletic Club. Williams, yang memiliki klausul pelepasan sebesar Rp 1 Trilyun, menjadi target utama Arsenal untuk memperkuat lini serang mereka.

Pemain muda berusia 21 tahun ini tampil mengesankan di La Liga dengan mencatatkan 11 assist musim lalu dan mencetak dua gol untuk membantu Spanyol memenangkan Euro 2024.

Namun, Arsenal harus menghadapi persaingan dari Barcelona yang juga tertarik mendatangkan Williams. Untuk memuluskan langkah ini, Direktur Olahraga Arsenal, Edu, harus memastikan ada cukup ruang dan anggaran dalam skuad.

Salah satu solusi yang mungkin adalah dengan menjual Reiss Nelson, yang telah menarik minat dari West Ham. Meski demikian, hingga saat ini, Nelson masih diperkirakan akan ikut serta dalam tur pramusim Arsenal di Amerika Serikat.

Kepindahan Aubameyang: Sang Mantan Kapten

Di tengah upaya memperkuat skuad, Arsenal juga melihat mantan kapten mereka, Pierre-Emerick Aubameyang, memulai babak baru dalam kariernya. Setelah mencetak 30 gol untuk Marseille musim lalu, Aubameyang memutuskan untuk bergabung dengan klub Liga Pro Saudi, Al-Qadsiah.

Dalam pesan perpisahannya yang emosional, Aubameyang mengucapkan terima kasih kepada seluruh staf, rekan setim, dan pendukung Marseille atas dukungan mereka.

“Tahun ini sangat emosional dan saya ingin berterima kasih kepada seluruh klub, staf, rekan setim, dan pendukung kami,” tulis Aubameyang di Instagram. “Kalian membuat saya lebih kuat dan kenangan bersama kalian akan terukir selamanya.”

“Seperti yang Anda ketahui, saya selalu mengikuti nasihat ayah saya yang telah membantu saya menjadi pemain seperti sekarang dan karena itu kami membuat keputusan itu untuk memajukan karier saya. Saatnya bagi saya untuk memulai babak baru.”