Gilabola.com – Manchester United tengah menjalani masa transisi besar jelang musim 2025/26. Setelah menyelesaikan tur pascamusim di Malaysia dan Hong Kong, pelatih Ruben Amorim memberikan pesan tegas kepada manajemen klub bahwa mereka harus mencari cara lain untuk mendapatkan dana tanpa menjual kapten mereka.
Hal itu disampaikannya ketika diminta pendapat mengenai masa depan Bruno Fernandes, yang sempat dikaitkan dengan transfer senilai Rp 2,2 Triliun ke klub Arab Saudi, Al-Hilal.
Amorim dikabarkan menegaskan bahwa Fernandes adalah poros utama tim dan keputusan untuk mempertahankannya bukanlah hal rumit. Keinginan pelatih Portugal tersebut akhirnya dipenuhi, bukan oleh dewan klub, yang secara terbuka memang menyatakan tidak ingin melepas Fernandes, namun lebih karena keputusan sang pemain sendiri.
Gelandang internasional Portugal itu memutuskan untuk tetap di Liga Inggris dan tidak tertarik bergabung dengan Liga Pro Saudi, meskipun tawaran uangnya sangat besar.
Keputusan itu menjadi awal yang positif di bulan Juni bagi Amorim, terlebih setelah Matheus Cunha resmi bergabung dari Wolves. Pemain asal Brasil itu ditebus melalui klausul pelepasan sebesar Rp 1,3 Triliun dan akan menerima gaji Rp 4,4 Miliar per pekan.
Tidak berhenti di situ, Bryan Mbeumo dari Brentford kini menjadi target selanjutnya. Penyerang asal Kamerun yang mencetak 20 gol di Premier League musim lalu ini disebut-sebut sudah menyampaikan keinginannya untuk hanya bergabung dengan Manchester United.
Newcastle United dan Liverpool juga tertarik, namun Mbeumo lebih memilih Old Trafford karena proyek yang ditawarkan dan ambisi klub yang sejalan dengannya.
Sepuluh Nama Diambang Pintu Keluar
Seiring datangnya nama-nama baru, banyak pemain yang harus angkat kaki dari klub. Alejandro Garnacho dikabarkan sudah diberi tahu bahwa masa depannya tak lagi di Manchester. Marcus Rashford dan Antony juga berada di daftar jual, dengan nilai transfer menjadi pertanyaan utama.
Jadon Sancho berpeluang kembali setelah Chelsea tidak berencana mempermanenkan status pinjamannya. Klub asal London itu bahkan sudah membayar Rp 110 Miliar hanya untuk tidak memperpanjang masa baktinya.
Nama-nama senior seperti Christian Eriksen, Jonny Evans, dan Victor Lindelof telah dilepas secara gratis, yang otomatis meringankan beban gaji. Sementara Tyrell Malacia, yang dipinjamkan ke PSV, akan dijual secara permanen.
Situasi Kobbie Mainoo juga tidak menentu. Meski sempat digadang sebagai bintang masa depan oleh Erik ten Hag, Amorim merasa gelandang muda tersebut tidak cocok dengan pola permainan yang diterapkannya. Chelsea dikabarkan tertarik, dan banyak klub lain juga siap bergerak jika United membuka peluang melepasnya.
Di lini depan, Rasmus Hojlund diminati Inter Milan, sementara Joshua Zirkzee kemungkinan besar akan tetap bertahan sebagai pelapis. Nama Victor Osimhen juga masuk radar. Napoli yang menginginkan Garnacho disebut bisa jadi kunci untuk mewujudkan kesepakatan itu. Osimhen sendiri masih menjadi rebutan, termasuk dari klub-klub Arab Saudi.
Untuk sektor tengah, dengan rencana memainkan Fernandes di posisi lebih dalam, posisi baru akan terbuka. Casemiro yang sudah berusia 33 tahun mendapat pujian dari Amorim, tapi manajemen ingin melepasnya karena beban gaji tinggi. Sementara Manuel Ugarte menunjukkan performa yang belum konsisten.
Ederson dari Atalanta menjadi incaran serius. Klub sudah berbicara dengan agen sang pemain dan dengan pelatih Gian Piero Gasperini yang hengkang ke Roma, peluang Ederson hengkang terbuka lebar. Di angka Rp 1,1 Triloun, gelandang ini dipandang sebagai solusi kekuatan fisik dan intensitas yang dibutuhkan Amorim.
Perkiraan Starting XI Manchester United Musim Depan: Onana; Yoro, De Ligt, Martinez; Dalot, Ederson, Fernandes, Dorgu; Mbeumo, Cunha; Osimhen.
