Steve Cooper mengaku sudah mengenal wasit pertandingan mereka sejak di divisi Championship saat dia juga menyesalkan kurang baiknya Nottingham Forest dengan bola di kaki mereka.
Pelatih Nottingham Forest Steve Cooper masih sempat-sempatnya menyinggung kinerja wasit meski timnya dan Wolves sama-sama diberi hadiah satu penalti dalam kekalahan tim promosi itu di Molineux dalam laga lanjutan Premier League pada Sabtu (15/10) malam WIB, seperti diberitakan via Nottingham Post.
Tuan rumah Wolves mendapatkan penalti lebih dulu di menit ke-56 melalui tinjauan VAR dan kapten serta gelandang timnas Portugal Ruben Neves tanpa kesalahan berhasil membuka skor bagi timnya usai menaklukkan penjaga gawang pinjaman Manchester United, Dean Henderson. Penalti itu diberitakan usai tembakan Adama Traore mengenai lengan Harry Toffolo.
Tapi Nottingham Forest juga kemudian mendapatkan hadiah penalti menit ke-79 juga melalui tinjauan VAR setelah gelandang dan rekrutan mahal musim panas Matheus Nunes menarik jatuh Ryan Yates, sayangnya tim tamu gagal memanfaatkan peluang mereka ketika eksekusi Brennan Johnson berhasil diselamatkan oleh kiper tuan rumah Jose Sa.
Usai pertandingan, manajer Steve Cooper masih sempat-sempatnya menyinggung kinerja wasit saat berbicara pada media, mengatakan bahwa dia sudah mengenal kualitas wasit Thomas Bramall sejak mereka masih di divisi Championship dan itu membuatnya waspada karena tahu bahwa beberapa keputusan bisa merugikan timnya, terlepas dari fakta yang diakuinya bahwa kedua tim sama-sama dapat hadiah penalti.
Pelatih yang merekrut 23 pemain baru selama musim panas itu kemudian menegaskan bahwa timnya akan terus mencoba untuk memperkuat tim setiap hari, terus berpegang teguh pada prinsip permainan yang mereka anut serta merasa bertanggung jawab atas hasil yang kurang bagus bagi mereka di awal musim ini.