Gilabola.com – Manchester City akhirnya merasakan pahitnya kekalahan untuk pertama kalinya sejak Agustus lalu setelah kalah tipis 0-1 dari Aston Villa (The Villans) di Liga Inggris.
Gol tunggal Matty Cash di babak pertama sudah cukup untuk membuat pasukan Unai Emery memetik tiga poin berharga di Villa Park, sekaligus memutus tren positif City yang sebelumnya tak terkalahkan dalam sembilan laga di semua kompetisi.
Awal Pertandingan: City Dominan, Villa Justru Menikam
Pep Guardiola melakukan tiga perubahan dalam susunan pemain, termasuk memasukkan Tijjani Reijnders di lini tengah. Gelandang asal Belanda itu langsung menciptakan peluang pertama lewat tembakan melengkung yang hanya melambung beberapa sentimeter di atas mistar gawang.
City tampak begitu dominan di awal laga dengan penguasaan bola mencapai lebih dari 80% dalam 10 menit pertama. Namun, justru Aston Villa yang mencetak gol lebih dulu.
Matty Cash memanfaatkan bola hasil sepak pojok, mengontrolnya di tepi kotak penalti sebelum melepaskan tembakan rendah yang menembus pojok gawang Gianluigi Donnarumma. Itu menjadi gol keduanya musim ini di Premier League.
Tidak tinggal diam, The Citizens mencoba membalas lewat kerja sama apik Bernardo Silva dan Erling Haaland. Penyerang asal Norwegia itu berhasil menembus kotak penalti, tapi tembakannya masih bisa ditepis dengan gemilang oleh Emiliano Martinez.
Villa juga sempat mengancam lewat kapten mereka, John McGinn, yang melepaskan tembakan keras dari jarak sekitar 18 meter. Bola sempat mengenai John Stones dan hanya melebar tipis dari gawang.
Babak Kedua: Upaya Tak Berbuah Hasil
Memasuki paruh kedua, City tampil lebih agresif. Savinho hampir saja menyamakan kedudukan setelah memanfaatkan bola pantul dari tembakannya sendiri, namun usaha keduanya berhasil disapu tepat di garis gawang oleh Pau Torres.
Menjelang akhir laga, peluang demi peluang kembali hadir. Haaland sempat melepaskan sundulan yang ditepis Martinez, lalu tembakan Nico diblok pemain bertahan Villa. City bahkan sempat merayakan gol ketika Omar Marmoush memberi umpan kepada Haaland yang menyarangkan bola ke gawang, tapi gol tersebut dianulir karena Marmoush sudah lebih dulu berada dalam posisi offside.
Itu menjadi momen terakhir City mengancam gawang Villa sebelum akhirnya harus menerima kekalahan perdana mereka dalam sepuluh pertandingan terakhir.
Pergerakan Lini Tengah dan Taktik Pep
Tijjani Reijnders dan John Stones menunjukkan fleksibilitas khas permainan City di lini tengah. Reijnders sering maju ke sepertiga akhir lapangan, sementara Stones menyesuaikan dengan bergerak ke area tengah.
Guardiola sempat melakukan perubahan taktik pada menit ke-60 dengan memasukkan Nico, yang diharapkan bisa menambah tenaga dan kreativitas di lini tengah, namun Villa tetap mampu menjaga kedisiplinan mereka.
Walau menciptakan banyak peluang, City terus menemui tembok kokoh pertahanan The Villans. Emery menyiapkan timnya dengan disiplin luar biasa—setiap upaya City di area berbahaya selalu cepat dipatahkan. Para pemain Villa bertarung habis-habisan, menyamai intensitas dan semangat juang pasukan Guardiola.
Kesempatan untuk Bangkit
Kekalahan ini tentu mengecewakan, tetapi City (The Citizens) punya kesempatan menebus kesalahan hanya dalam tiga hari ke depan. Mereka akan bertandang ke markas Swansea pada Rabu, 29 Oktober, di ajang Carabao Cup—kompetisi yang sudah mereka menangkan delapan kali. Laga itu bisa menjadi momentum sempurna untuk bangkit dan melangkah ke babak kelima.
Reaksi Guardiola
Pelatih Pep Guardiola tetap memberi apresiasi kepada timnya meski kalah.
“Kami melawan tim yang sangat bagus dan sebenarnya bermain cukup baik. Di babak pertama kami terlalu mudah membiarkan mereka melakukan kombinasi di belakang penyerang kami, dan itu membuat kami kesulitan bertahan,” ujar Pep.
“Babak kedua kami bermain lebih baik, terutama dalam mengontrol lini tengah. Secara keseluruhan, kami tampil agresif, menciptakan peluang, dan bertahan dengan baik. Kiper mereka tampil luar biasa. Saya tidak punya banyak keluhan—hanya soal detail kecil.”
Susunan Pemain
Manchester City: Donnarumma; Nunes, Dias, Stones (O’Reilly 61’), Gvardiol; Reijnders (Cherki 76’), Bernardo (C) (Nico 61’), Bobb (Doku 61’), Foden, Savinho (Marmoush 84’), Haaland.
Cadangan: Trafford, Ake, Kovacic, Lewis.
Aston Villa: Martinez; Cash, Konsa, Pau, Digne (Maatsen 86’); Onana, Kamara, McGinn (C) (Barkley 74’); Buendia (Sancho 29’ [Guessand 74’]), Rogers, Watkins (Malen 86’).
Cadangan: Bizot, Lindelof, Mings, Bogarde.
Situasi Klasemen
Kekalahan di Villa Park membuat City tetap tertahan di posisi keempat klasemen sementara Premier League dengan 16 poin dari sembilan pertandingan.