Gila Bola – Masa jabatan Ole Gunnar Solskjaer di Manchester United diberi dampak oleh kegagalan klub dalam merekrut lima target transfer utama yang diinginkannya, seperti hasil wawancara yang diberitakan dari The Athletic.
Bos Norwegia, yang merupakan legenda klub, meninggalkan Manchester United hampir dua tahun yang lalu. Pada awalnya, ia menjanjikan, tetapi kepemimpinannya di klub berakhir dengan hasil yang memalukan.
Meskipun Manchester United berhasil mendatangkan beberapa pemain terkenal, termasuk Cristiano Ronaldo, beberapa bintang dunia yang menjadi target Ole Gunnar Solskjaer malah bergabung dengan klub pesaing.
Sekarang dia diwawancarai oleh The Athletic tentang sejauh mana pekerjaan manajer Manchester United adalah tugas yang sulit, mengingat keterbatasan finansial yang ada di klub ini, serta kekuatan finansial rival-rival mereka.
Dia menanggapi pertanyaan ini dengan mengatakan bahwa itu memang pekerjaan sulit di Old Trafford terutama bagi manajer yang melanjutkan pekerjaan salah satu manajer terbaik sepanjang masa, yaitu Alex Ferguson. Dia mengakui bahwa ada ekspektasi yang sangat tinggi, tetapi menegaskan bahwa mereka tidak bisa hidup di era yang sama seperti saat dia bermain.
Ole Gunnar Solskjaer juga mengingat masa-masa ketika Manchester United bersaing dengan Arsenal dan Chelsea yang sangat kuat. Dia menyatakan bahwa saat ini banyak tim memiliki sumber daya finansial yang lebih besar atau bahkan jika tidak, mereka tidak terlalu bergantung pada penjualan pemain.
Dia menunjukkan bahwa saat Manchester United merekrut pemain muda seperti Wayne Rooney dan Cristiano Ronaldo, mereka bisa bersaing dalam perebutan pemain. Tetapi sekarang, klub tidak memiliki kemewahan tersebut dan harus menghadapi tantangan yang lebih besar dalam merekrut pemain.
Ole Gunnar Solskjaer mengungkapkan beberapa pemain yang ia harapkan untuk direkrut oleh Manchester United. Di antaranya adalah Erling Haaland sebelum dia memulai debutnya di Salzburg, Declan Rice, dan Moises Caicedo. Namun, Manchester United merasa mereka membutuhkan pemain jadi yang siap berkontribusi segera.
Bos Norwegia juga mencatat bahwa Brighton memiliki cara yang efektif untuk membantu pemain asing beradaptasi dengan Liga Inggris. Hal ini merupakan suatu keuntungan yang tidak dimiliki Manchester United, yang mengakibatkan klub kehilangan beberapa pemain potensial.
Ole Gunnar Solskjaer juga mengungkapkan bahwa klub sangat ingin merekrut Jude Bellingham, tetapi pemain itu akhirnya memilih untuk bergabung dengan Borussia Dortmund. Dia menghormati keputusan pemain tersebut dan menyadari bahwa itu mungkin merupakan pilihan yang lebih masuk akal untuknya.
Dia juga memberikan sanjungan kepada para pemain muda seperti Aaron Wan-Bissaka, Dan James, dan Jadon Sancho yang siap untuk berkontribusi di tim Manchester United yang sedang dalam proses perubahan kala itu.
Akhirnya, Ole Gunnar Solskjaer menyatakan bahwa dia sangat ingin merekrut Harry Kane setiap harinya saat dia memiliki pemahaman bahwa striker Inggris itu ingin bergabung dengan tinnya. Namun, keterbatasan anggaran klub akibat pandemi COVID-19 menjadi kendala yang signifikan dalam merealisasikan transfer ini.