Tawaran Newcastle Untuk Sesko Ditolak, Masih Ada Kesempatan Bagi Setan Merah

Gilabola.com – Rencana besar Newcastle untuk menemukan pengganti Alexander Isak mengalami hambatan besar setelah tawaran rekor klub untuk Benjamin Sesko ditolak oleh RB Leipzig.

Klub Premier League itu diketahui mengajukan proposal senilai Rp 1,5 Triliun, tetapi laporan dari The Athletic menyebut struktur penawaran tersebut tidak memenuhi harapan klub asal Jerman.

Situasi ini menambah rumit spekulasi kepindahan Isak ke Liverpool, karena transfernya sangat bergantung pada kemampuan Newcastle menemukan penyerang baru lebih dulu.

Liverpool sendiri dikabarkan sudah menyiapkan langkah kedua untuk mendekati Isak setelah tawaran pertama mereka sebesar Rp 2,4 Triliun ditolak dengan cepat. Namun, semua langkah itu bisa saja terhenti bila Newcastle belum mampu menambal lubang di lini serang.

Tawaran Ditolak, Sesko Masih Pertimbangkan Pilihan

Sabtu lalu, Newcastle resmi mengajukan tawaran dengan rincian Rp 1,4 Triliun dibayar di muka plus tambahan bonus Rp 96 Miliar. Angka itu bahkan melampaui rekor transfer klub ketika memboyong Isak dari Real Sociedad pada 2022. Meski demikian, RB Leipzig menolak proposal tersebut dan menuntut struktur penawaran yang lebih baik.

Benjamin Sesko, yang mencetak 21 gol musim lalu, dikabarkan belum membuat keputusan apakah dia ingin menuju Newcastle United atau Manchester United.

Media di Slovenia sempat melaporkan bahwa Sesko lebih condong pindah ke St James’ Park, tetapi kabar dari Inggris menunjukkan Old Trafford juga masuk dalam pilihannya.

Direktur rekrutmen Manchester United, Christopher Vivell, disebut memimpin ketertarikan klub dan bahkan pernah bekerja sama dengan Sesko di RB Salzburg, memandang penyerang jangkung itu punya potensi menjadi salah satu pemain bola terbaik di dunia.

Isak Mulai Berulah, Newcastle Tetap Bertahan

Sementara itu, situasi Alexander Isak sendiri semakin memanas. Striker asal Swedia itu tak ikut tur pramusim Newcastle ke Asia dengan alasan cedera paha ringan, tetapi hasil pemeriksaan ternyata menunjukkan kondisi baik. Dia malah memilih berlatih di fasilitas klub lamanya, Real Sociedad, sebelum akhirnya kembali ke Tyneside.

Manajer Eddie Howe mengaku tahu kabar kepulangan Isak ke Spanyol justru lewat laporan media, bukan informasi langsung dari pemain. Howe mengatakan situasi ini jauh dari ideal dan cukup kompleks untuk dijelaskan secara detail.

Newcastle kini menegaskan tidak akan melepas Isak kecuali ada tawaran yang melebihi Rp 3,3 Triliun, angka yang menunjukkan betapa pentingnya pemain ini bagi proyek mereka.

Dengan Liverpool terus memantau, Manchester United ikut membidik Sesko, dan RB Leipzig tetap teguh pada pendiriannya, Newcastle berada dalam posisi sulit.

Bursa transfer musim panas ini akan sangat menentukan, apakah mereka bisa menemukan pengganti yang tepat untuk Isak atau justru mempertahankannya lebih lama demi kestabilan lini depan mereka.