Site icon Gilabola.com

Tekanan Meningkat, Ruben Amorim Siap Gelar Pertemuan dengan Bos Manchester United

Ruben Amorim kecewa dengan para pemain Manchester United

Gilabola.comRuben Amorim dikabarkan akan mengadakan pembicaraan serius dengan jajaran manajemen Manchester United pada jeda internasional mendatang.

Rencana ini muncul setelah dirinya kembali meragukan masa depan di Old Trafford, terlebih setelah kekalahan mengejutkan dari Grimsby Town pada ajang Carabao Cup.

Manchester United tersingkir lewat drama adu penalti melawan klub League Two tersebut pada Kamis (28/8) dini hari WIB, sebuah hasil yang menambah tekanan besar kepada Amorim.

Hal ini terasa ironis mengingat klub sudah mengeluarkan dana lebih dari Rp 4,4 Triliun untuk mendatangkan pemain baru di musim panas ini, khususnya untuk mengubah susunan pemain di lini depan.

Kekalahan yang Memicu Pertanyaan

Amorim sebelumnya sudah pernah mempertimbangkan posisinya pada bulan Januari lalu. Bahkan pada Mei, dia sempat menegaskan bahwa dirinya rela hengkang tanpa kompensasi jika dianggap bukan orang yang tepat memimpin tim.

Setelah kekalahan dari Grimsby, keraguannya kembali muncul. Pelatih berusia 40 tahun itu menilai kekalahan kali ini sudah sampai pada batas yang bisa ditoleransi.

Juru taktik Portugal itu menyebut bahwa akan berbicara dengan petinggi klub dalam jeda internasional setelah laga melawan Burnley dalam laga lanjutan Premier League di Old Trafford akhir pekan ini.

Amorim juga mengindikasikan bahwa sebagian pemain tidak sepenuhnya cocok dengan taktik yang dia terapkan. Menurutnya, ada hal yang harus berubah, dan perubahan itu bukan berupa mengganti seluruh skuad.

Dia menambahkan bahwa saat ini memang sulit menghadapi situasi tersebut, namun tim tetap harus fokus pada pertandingan berikutnya sebelum akhirnya duduk bersama untuk membicarakan langkah ke depan.

Kondisi di Dalam Klub

Sejumlah pemain Manchester United yang sedang dipinjamkan maupun yang menghadapi masa depan tidak pasti di bursa transfer disebut bertanya-tanya apakah mereka bisa lebih lama bertahan di klub ketimbang Amorim.

Namun, sumber internal Manchester United menegaskan bahwa belum ada rencana untuk melakukan pergantian pelatih dalam waktu dekat. Mereka menilai komentar Amorim pasca laga di Blundell Park lebih didorong oleh emosi sesaat ketimbang keputusan strategis.

Meski demikian, Amorim tetap dituntut memperbaiki performa tim. Dia tercatat baru menang tujuh kali dari 29 laga liga yang dipimpinnya. Untuk itu, kemenangan di laga Premier League melawan Burnley sangat krusial agar bisa meredakan tekanan.

Amorim sendiri terlihat masih berkomitmen dengan tugasnya. Setelah tim kembali dari Cleethorpes pada Kamis dini hari waktu setempat, dia sudah hadir di markas latihan Carrington pukul tujuh pagi untuk mempersiapkan skuad menghadapi Burnley.

Exit mobile version