Manajer Erik ten Hag bersiap untuk melanjutkan investasinya di skuad Manchester United pada jendela transfer Januari mendatang saat dia mulai terbukti mampu memberi dampak positif bagi tim.
Bos Manchester United Erik ten Hag dikabarkan akan didukung dana transfer mencapai Rp 1,2 Trilyun untuk dibelanjakan pada jendela transfer musim dingin 2023 mendatang dan jumlah itu bisa meningkat jika Cristiano Ronaldo pergi.
Taktisi Belanda itu menghabiskan hingga 4,2 Trilyun di jendela transfer musim panas 2022 lalu saat dia diberi tugas untuk membangun kembali kejayaan The Red Devils yang menjalani musim memalukan di musim lalu, finish keenam dengan perolehan poin terendah sepanjang sejarah Premier League mereka.
Total ada enam pemain yang didatangkan Erik ten Hag selama jendela transfer musim panas lalu dengan Tyrell Malacia, Christian Eriksen, Lisandro Martinez, Casemiro, dan Antony semua direkrut secara permanen, sementara Martin Dubravka datang dengan status pinjaman.
Mantan bos Ajax Amsterdam itu telah membuktikan dirinya bahwa investasinya selama musim panas tidak sia-sia dengan timnya berada dalam empat kemenangan beruntun di empat laga terbaru Premier League, baru saja menang 0-2 atas Sheriff Tiraspol di Liga Europa, dan tim sekarang memiliki peningkatan dari cara bermain.
Kini, menurut berita yang dilansir via SunSport, Erik ten Hag akan didukung manajemen Manchester United untuk transfer lebih lanjut pada jendela transfer Januari 2023 mendatang dengan sang manajer akan diberi dana belanja mencapai Rp 1,2 Trilyun.
Itu bisa meningkat mencapai Rp 1,7 Trilyun lebih jika Cristiano Ronaldo akhirnya pindah dari Old Trafford setelah megabintang Portugal itu terus mendorong kepindahan selama musim panas lalu, meski akhirnya gagal menemukan klub baru.
Selama musim panas lalu Erik ten Hag telah melewatkan transfer Frenkie de Jong yang tidak mau pindah karena berniat untuk bertahan di Barcelona, sementara baru-baru ini dia dikaitkan dengan minat pada Jan Oblak, yang kontraknya di Atletico Madrid akan berakhir pada akhir musim ini.