Gilabola.com – Arsenal berpotensi melepas dua bek sekaligus di sisa waktu bursa transfer, Oleksandr Zinchenko dikabarkan bisa menyusul Jakub Kiwior keluar dari Emirates Stadium menuju klub Ligue 1, Marseille.
Situasi Bursa Transfer Arsenal
Kiwior sendiri dipastikan segera bergabung dengan Porto, klub peserta Liga Europa. Kepergiannya membuka jalan bagi Arsenal untuk mendatangkan bek kiri Bayer Leverkusen asal Ekuador, Piero Hincapie, yang transfernya disebut akan segera dirampungkan dalam hitungan jam.
Karena Hincapie juga berposisi di sisi kiri, posisi Zinchenko semakin terpinggirkan dan membuat masa depannya harus segera ditentukan.
Menurut laporan jurnalis David Ornstein dari The Athletic, Marseille saat ini sedang bekerja untuk mendatangkan Zinchenko. Klub Prancis itu berusaha menuntaskan transfer permanen, namun gaji sang pemain yang mencapai £200,000 per pekan (sekitar Rp4,2 miliar) menjadi kendala besar yang harus dicari solusinya sebelum kesepakatan bisa terwujud.
Nasib Zinchenko di Emirates
Didatangkan dari Manchester City tiga tahun lalu sebagai peningkat kualitas atas Kieran Tierney, Zinchenko sempat menjadi bagian penting skuad utama Arsenal.
Dua musim pertamanya berjalan stabil, tetapi musim lalu ia hanya tampil dalam 15 laga Premier League, dengan hanya lima kali menjadi starter dan menyumbang satu assist kontra Ipswich Town.
Meski Tierney juga sudah pergi, Arsenal kini memiliki kedalaman di lini belakang. Kehadiran Jurrien Timber dan Riccardo Calafiori membuat posisi bek kiri semakin kompetitif.
Timber bahkan langsung mengunci tempat utama, mencetak dua gol sekaligus mencatat clean sheet melawan Leeds United pekan lalu. Selain itu, ada Myles Lewis-Skelly dari akademi dan potensi kedatangan Hincapie yang semuanya lebih muda dibanding Zinchenko.
Karier Internasional dan Prospek ke Depan
Di level internasional, Zinchenko memiliki catatan impresif dengan 12 gol dalam 73 penampilan bersama Ukraina.
Di Premier League, ia sudah mengoleksi 145 laga. Pada usia 28 tahun, ia diyakini masih mampu melanjutkan karier di level tinggi, dan Ligue 1 bersama Marseille bisa menjadi tujuan baru yang menjanjikan, asalkan kesepakatan tercapai di penghujung jendela transfer.
