Gilabola.com – Newcastle United kembali menunjukkan ambisinya di bursa transfer Premier League. Kali ini, The Magpies memimpin perburuan tanda tangan bek andalan Crystal Palace, Marc Guehi.
Klub asal Tyneside itu dilaporkan kini berada di depan Chelsea dalam memperebutkan bek tim nasional Inggris yang bisa menjadi pilar utama lini belakang racikan Eddie Howe.
Musim panas lalu, Newcastle sempat melayangkan beberapa tawaran—termasuk tawaran terlambat senilai £65 juta plus add-on—namun ditolak oleh Palace. Kini, situasinya telah berubah drastis.
Dengan kontrak Guehi yang hanya tersisa satu tahun lagi, Palace tidak lagi memiliki posisi tawar yang kuat. Nilai jual sang pemain pun dikabarkan turun menjadi sekitar £46 juta.
Penurunan harga ini langsung memantik kembali minat sejumlah klub besar. Namun, Newcastle menjadi yang paling agresif dan konkret dalam langkahnya. TEAMtalk menyebut bahwa The Magpies “tidak menyerah” dan kini mengambil posisi terdepan dalam negosiasi.
Diamnya Guehi Meningkatkan Spekulasi
Marc Guehi sendiri belum memberikan kejelasan soal masa depannya. Saat ditanya media pada bulan April lalu, kapten Crystal Palace itu menjawab diplomatis:
“Kalau saya punya tongkat sihir untuk menyelesaikan semuanya dalam sekejap, tentu akan saya lakukan. Tapi saya tidak bisa. Saya hanya fokus bermain dan memberikan yang terbaik.”
Pernyataan yang tenang namun terbuka ini menjadi sinyal bahwa sang pemain tidak menutup kemungkinan untuk pindah—tanpa harus memaksa klub untuk melepasnya.
Dengan kontrak yang semakin menipis, musim panas ini terasa seperti momen yang tak terelakkan bagi Guehi untuk mengambil langkah berikutnya dalam kariernya. Palace, yang sebelumnya mampu menahan godaan, kini tak punya banyak pilihan karena kekuatan negosiasi mulai berpindah ke tangan para peminat.
Persaingan Ketat dari Klub Rival Inggris
Klub-klub lain seperti Tottenham Hotspur dan Nottingham Forest juga memantau situasi Guehi dengan serius. Spurs, yang mencapai final Liga Europa musim ini, sedang mencari tambahan amunisi di lini belakang. Sementara itu, ambisi Forest untuk menembus Liga Champions membuat proyek mereka makin menarik di mata banyak pemain.
Namun, Newcastle dinilai paling siap bergerak cepat, sementara Chelsea—yang notabene adalah klub masa kecil Guehi—masih berada di posisi “pengamat dari kejauhan”, tanpa manuver berarti.
Pendekatan agresif Newcastle ini mengingatkan pada strategi rekrutmen mereka di musim-musim sebelumnya—cepat, ambisius, dan sesuai dengan visi jangka panjang Eddie Howe untuk menjadikan klub sebagai kekuatan baru di papan atas Inggris.
Profil Marc Guehi Sesuai Cetak Biru Howe
Marc Guehi adalah tipikal bek yang sangat cocok dengan gaya Eddie Howe: tenang, cerdas, kuat secara fisik, dan memiliki jiwa kepemimpinan. Pada usia 24 tahun, ia sudah menjadi kapten tim Premier League—kombinasi pengalaman dan potensi yang sangat langka.
Meskipun membeli pemain dengan sisa kontrak satu tahun bisa terasa berisiko, Newcastle tampaknya tak ragu. Bagi mereka, Guehi bukan sekadar solusi jangka pendek, melainkan investasi jangka panjang untuk lima hingga tujuh tahun ke depan.
Dalam wawancara dengan TEAMtalk, Guehi menyebutkan: “Setiap orang punya perjalanan kariernya sendiri.”
Sebuah kalimat yang mungkin menandai awal babak baru kariernya di Timur Laut Inggris.