
Gilabola.com – Tottenham Hotspur dan Newcastle United kini tengah bersaing ketat untuk merekrut gelandang muda berbakat Middlesbrough, Hayden Hackney, yang dibanderol sekitar Rp509 miliar.
Hackney, Bintang Muda yang Masuk Radar The Lilywhites
Tottenham—atau yang akrab dijuluki The Lilywhites—memang sudah lama mencari tambahan tenaga di lini tengah Hotspur Way. Mereka sudah memantau permainan Hackney sejak lama, bahkan mengirim pemandu bakat untuk melihat langsung aksinya di UEFA U21 Euro awal tahun ini.
Langkah untuk mendatangkan Hackney ini sebenarnya sejalan dengan kebijakan transfer baru Tottenham. Klub asal London Utara itu kini fokus merekrut pemain muda potensial seperti Lucas Bergvall dan Archie Gray, yang perkembangan awalnya dijadikan contoh sukses strategi perekrutan dari divisi Championship.
Tak heran jika Tottenham melihat Hackney sebagai proyek jangka panjang berikutnya—seorang pemain yang bisa berkembang pesat di bawah arahan Ange Postecoglou.
Newcastle Ikut Masuk dalam Perburuan
Namun kini situasinya semakin rumit bagi Tottenham. Newcastle United, yang dijuluki The Magpies, juga ikut masuk dalam perburuan tanda tangan gelandang 23 tahun itu. Tim asuhan Eddie Howe dikenal piawai dalam mengembangkan pemain muda, terutama di lini tengah, sehingga kehadiran mereka jelas jadi ancaman serius bagi Tottenham.
Musim panas lalu sebenarnya Tottenham sudah mendekati kesepakatan senilai sekitar £25 juta (sekitar Rp509 miliar), namun transfer itu urung terjadi. Hackney pun akhirnya bertahan di Championship bersama Middlesbrough.
Middlesbrough Tak Akan Mudah Melepas
Dari sisi Middlesbrough, menjual Hackney di bursa transfer musim dingin tampaknya bukan keputusan mudah. Klub berjuluk The Boro itu sedang berjuang keras untuk kembali promosi ke Premier League, dan kehilangan pemain kunci seperti Hackney di tengah musim jelas bisa mengguncang ambisi mereka.
Namun dari perspektif Tottenham, mendatangkan Hackney sekarang bisa menjadi langkah cerdas. Harga sang gelandang masih dalam jangkauan sebelum nilainya melonjak saat kariernya menanjak. Tantangannya, Tottenham saat ini juga membutuhkan gelandang yang bisa langsung memberikan dampak instan di lapangan, bukan sekadar prospek jangka panjang.
Di sisi lain, minat serius Newcastle membuat persaingan semakin panas. Eddie Howe punya reputasi bagus dalam mengasah talenta muda di St James’ Park, sesuatu yang bisa jadi daya tarik besar bagi Hackney.
Pertanyaannya kini, apakah Tottenham akan kembali berusaha merekrut Hackney pada 2026 mendatang? Dengan semakin ketatnya persaingan di Premier League dan kebutuhan mereka di lini tengah, tampaknya upaya itu hanya tinggal menunggu waktu.
