Thomas Frank Desak Tottenham Datangkan Adam Wharton: Investasi Masa Depan?

Gilabola.com – Manajer baru Tottenham Hotspur, Thomas Frank, dikabarkan sangat ingin membawa Adam Wharton dari Crystal Palace pada bursa transfer musim panas ini.

Pemain muda berbakat asal Inggris itu disebut-sebut sebagai salah satu gelandang masa depan terbaik Premier League dan telah menarik perhatian banyak klub besar, termasuk Spurs.

Menurut laporan dari Give Me Sport, Crystal Palace membanderol Wharton dengan harga £80 juta – nilai yang cukup tinggi, namun mencerminkan potensi besar sang pemain. Pertanyaannya sekarang, apakah Tottenham siap menebus harga tersebut?

Potensi Wharton dan Proyeksi di Tottenham

Adam Wharton baru berusia 21 tahun, namun telah menunjukkan performa matang di lini tengah Palace. Ia dikenal memiliki visi bermain yang tajam, tenang dalam menguasai bola, dan solid saat bertahan. Dengan bimbingan pelatih seperti Thomas Frank, yang gemar mengembangkan talenta muda, Wharton bisa berkembang menjadi gelandang kelas dunia.

Tottenham sendiri tengah berupaya membangun skuad jangka panjang. Setelah memastikan kedatangan Mohammed Kudus dari West Ham, prioritas kini bergeser ke lini tengah dan sektor pertahanan tengah. Kehadiran Wharton dinilai akan meningkatkan kedalaman skuad dan memberikan dimensi baru dalam permainan Spurs.

Daya Tarik Liga Champions & Ambisi Spurs

Dengan Tottenham dipastikan berlaga di Liga Champions musim depan, transfer ini menjadi sangat menarik bagi Wharton. Bermain di kompetisi elit Eropa akan mempercepat perkembangannya sebagai pesepak bola dan memberi panggung yang lebih besar untuk menunjukkan kualitasnya.

Bagi Spurs sendiri, musim 2024/25 yang mengecewakan (hanya finish satu strip di atas zona degradasi) menjadi cambuk untuk melakukan perombakan besar-besaran. Klub ingin kembali ke jalur persaingan empat besar, dan Wharton bisa menjadi bagian dari solusi.

Pukulan untuk Crystal Palace

Namun, jika transfer ini terjadi, tentu akan menjadi kerugian besar bagi Crystal Palace. Wharton adalah pemain muda dengan prospek cerah dan salah satu aset paling berharga klub. Kepergiannya bisa berdampak signifikan pada stabilitas lini tengah Palace.

Situasi menjadi semakin kompleks karena Palace juga berisiko kehilangan bek utama mereka, Marc Guehi, yang juga masuk radar Tottenham. Selain itu, kegagalan mereka mempertahankan tempat di Liga Europa – akibat pelanggaran aturan multi-kepemilikan – dan hanya turun ke UEFA Conference League, membuat posisi negosiasi mereka semakin lemah di mata para pemain top mereka.