Gilabola.com – Thomas Tuchel dikabarkan bisa saja meninggalkan kursi pelatih tim nasional Inggris setelah Piala Dunia FIFA 2026 dan kembali ke Premier League untuk mengambil alih kursi panas di Manchester United — setidaknya, begitulah desas-desus yang mulai mencuat dari sejumlah sumber.
Kontrak Tuchel dan Performa Inggris
Sejak resmi diperkenalkan sebagai pelatih Tim nasional sepak bola Inggris pada musim gugur 2024, Tuchel menandatangani kontrak hingga akhir Piala Dunia 2026. Dalam masa awal kepemimpinannya, pelatih berusia 52 tahun itu mencatatkan enam kemenangan dari tujuh laga, hanya terganjal satu kekalahan dari Senegal pada Juni lalu. Kemenangan terbaru mereka datang saat menjamu Tim nasional sepak bola Wales di Wembley Stadium.
Misi Tuchel bersama The Three Lions sangat jelas: membawa Inggris merebut gelar juara dunia pertama sejak 1966. Meski catatannya impresif sejauh ini, masa depannya akan sangat ditentukan oleh hasil turnamen akbar musim panas mendatang di Amerika Utara.
Sebelum melatih tim nasional, Tuchel meniti karier di level klub bersama Borussia Dortmund, Chelsea FC, FC Bayern München, dan Paris Saint-Germain. Namun, meski terlihat nyaman saat wawancara, sebuah sumber menyebutkan bahwa ia sebenarnya “tidak terlalu menikmati” pekerjaannya sebagai pelatih tim nasional.
Munculnya Rumor ke Manchester United
Isu kembalinya Tuchel ke Premier League mencuat dari komentar mantan bek kiri Chelsea FC, SL Benfica, dan West Ham United FC, Scott Minto. Dalam wawancaranya di talkSPORT, ia menyebut Tuchel bisa saja menggantikan pelatih Manchester United saat ini, Ruben Amorim, usai Piala Dunia.
Menurut Minto, Amorim kemungkinan akan bertahan hingga akhir musim ini, namun setelah itu Tuchel bisa masuk sebagai pengganti. Amorim sendiri, yang mengambil alih kursi pelatih United pada 1 November 2024 dari Erik ten Hag, memang tengah berada dalam tekanan besar. Dalam 50 pertandingan, pelatih asal Portugal itu mencatatkan 19 kemenangan, 12 hasil imbang, dan 19 kekalahan — dan belum sekalipun mampu merangkai dua kemenangan beruntun.
Meski begitu, salah satu pemilik klub, Jim Ratcliffe, masih memberikan dukungan. Dalam pernyataannya di The Times Business Podcast, Ratcliffe menyebut Amorim butuh waktu tiga tahun untuk membuktikan diri sebagai pelatih hebat. Ia juga mengkritik media Inggris yang menuntut hasil instan, seolah semuanya bisa berubah “secepat menyalakan saklar lampu”.
United sendiri akan kembali berlaga di Premier League melawan Liverpool FC di Anfield setelah jeda internasional Oktober berakhir.
Pandangan Tuchel Tentang Old Trafford
Menariknya, Tuchel sendiri pernah berbicara mengenai Manchester United saat masih melatih Bayern pada 2023. Dalam konferensi pers jelang laga di Old Trafford, ia mengaku sangat menghormati United dan menyebut klub tersebut memiliki “aura dan mentalitas khusus” yang diperkuat oleh dukungan suporter mereka.
“Bagi saya pribadi, bermain melawan Manchester United selalu jadi laga besar. Tidak bisa dijelaskan dengan cara lain,” ujar Tuchel kala itu.
“Old Trafford adalah salah satu panggung terbesar dalam sepak bola. Ada aura dan listrik tersendiri di sana. Ketika mereka tampil bagus, mereka benar-benar berbahaya di semua posisi.”
Dengan pernyataan itu, tak heran jika rumor kepindahan Tuchel ke United mulai menguat menjelang berakhirnya masa jabatannya sebagai pelatih Inggris.