Transfer Arsenal (5/8/2025): Harga Gabriel Martinelli, Gagal Rekrut Jeremy Jacquet

Gilabola.comArsenal tengah menata kembali kekuatannya menjelang musim 2025/26 dengan harapan besar bisa mengakhiri penantian panjang mereka atas gelar Premier League Inggris.

Meskipun musim sebelumnya berakhir dengan posisi kedua, mereka tetap tertinggal cukup jauh dari Liverpool sebagai juara. Hal itu mendorong manajemen untuk memperkuat skuad, terutama dalam sektor penyerangan.

Salah satu nama yang telah berhasil didatangkan adalah Viktor Gyokeres, striker asal Swedia yang resmi bergabung dari Sporting Lisbon. Selain Gyokeres, The Gunners juga merekrut Martin Zubimendi dari Real Sociedad.

Mereka membayar klausul rilis gelandang internasional Spanyol sebesar Rp 1,1 Triliun. Lini tengah pun diperkuat dengan kehadiran Christian Norgaard dari Brentford dan kiper Kepa Arrizabalaga dari Chelsea.

Micah Richards: Martinelli Harus Diganti

Meski banyak wajah baru menghiasi skuad, mantan bek timnas Inggris Micah Richards justru memberi sorotan terhadap posisi Gabriel Martinelli. Dia menyampaikan melalui podcast The Rest Is Football bahwa Arsenal tidak hanya membutuhkan seorang penyerang tengah baru.

Dia menilai tim Mikel arteta juga butuh winger kiri yang lebih konsisten. Dia menilai bahwa Martinelli lebih cocok dijadikan pemain pengganti yang bisa memberi dampak cepat, alih-alih menjadi pilihan utama.

Menurut laporan dari The Athletic, jika Arsenal memutuskan untuk melepas Martinelli, harga yang ditetapkan mencapai Rp 1,1 Triliun. Richards juga menyinggung Eberechi Eze sebagai opsi yang layak dipertimbangkan oleh Arsenal.

Dia mengakui bahwa Martinelli adalah pemain yang punya potensi, tapi saat ini perannya masih sebatas pelapis dan belum cukup untuk membawa Arsenal meraih gelar.

Berbicara tentang Gyokeres, Richards menilai pemain tersebut punya pergerakan yang cerdas, meski belum terbukti bisa tampil konsisten di level tertinggi Liga Inggris.

Dia menyebut bahwa striker asal Swedia itu terkadang kehilangan bola dalam duel, tapi tetap berhasil mencetak dua gol dalam satu pertandingan. Menurutnya, itulah tipe penyerang yang bisa menyulitkan banyak tim dan sangat dibutuhkan Arsenal.

Arsenal Gagal Gaet Jacquet

Di sisi lain, harapan Arsenal untuk merekrut bek muda Jeremy Jacquet dari Rennes juga tak berjalan mulus. Menurut laporan dari Footmercato, klub asal Prancis itu menolak pendekatan awal dari Arsenal untuk pemain berusia 20 tahun tersebut.

Jacquet sempat menjalani masa peminjaman di Clermont Foot dan kembali ke Rennes pada bulan Februari lalu. Sejak kembali, dia tampil dalam 11 pertandingan Ligue 1 dan hanya absen dalam tiga laga.

Kegagalan Arsenal dalam mendatangkan Jacquet dianggap tidak terlalu mengganggu oleh sebagian pengamat. Isaac Seelochan dari football.london menilai bahwa lini belakang Arsenal sudah cukup solid, dan dana transfer sebaiknya dialihkan untuk merekrut pemain sayap baru.

Dia juga menyebut bahwa produktivitas Martinelli belum cukup membantu Arsenal untuk bersaing meraih gelar, dan situasi ini bisa mendorong manajemen untuk mengevaluasi kembali komposisi di lini depan.