Gila Bola – Turun dengan enam penyerang sekaligus di laga Liga Inggris perdana mereka di Chelsea, Minggu malam (13/8), Liverpool sudah berhasil menyarangkan dua gol ke gawang Robert Sanchez. Sayang satu gol oleh Mo Salah dibatalkan wasit.
The Reds seharusnya sudah unggul dengan dua gol dalam laga tandang mereka di Stamford Bridge, jika gol kedua mereka oleh sang bintang Mesir tidak dibatalkan wasit Anthony Taylor.
Luis Diaz yang sudah tampil menonjol dengan tiga gol dalam lima pertandingan ujicoba selama pramusim, bergerak cepat menyambut umpan silang Mo Salah untuk menjadi gol pertama Liverpool musim baru ini, menit 18.
Proses Terjadinya Gol Luis Diaz, Gerak Cepat Dari Belakang
Sebuah serangan Chelsea dipatahkan dan bola kemudian diserahkan ke kiper Alisson, yang dengan cepat meneruskan bola ke Dominik Szoboszlai, mengembalikannya ke belakang ke arah Ibrahima Konate lalu ke Alexis Mac Allister.
Si pemain Argentina ini melihat Mo Salah sedikit di luar kawalan pemain lawan sehingga meneruskannya ke sisi kanan lapangan, yang diikuti dengan dribble bola mendekati kotak sebelum sebuah crossing dikirimkan di celah antara Thiago Silva dan Levi Colwill.
Si pemain Kolombia Luis Diaz kemudian melakukan sliding untuk mencocor bola ke gawang Sanchez. Skor berubah menjadi 0-1 bagi keunggulan The Reds.
Namun Chelsea Membalaskannya Melalui Alex Disasi
Pemain anyar yang didatangkan dari Monaco ini terbukti merupakan pilihan yang tepat setelah ia menyambut umpan sundulan kepala dari Ben Chilwell guna menjadi gol balasan pasukan Mauricio Pochettino pada menit 37.
Hanya selang dua menit kemudian, the Blues melepaskan sebuah serangan lain dari Ben Chilwell yang bersarang di gawang Alisson, tetapi kali ini wasit Taylor membatalkannya setelah melihat tayangan ulang. Dianggap offside.
Skor 1-1 masih terjaga saat berita ini diunggah menit 45 babak pertama pertandingan big match Chelsea vs Liverpool pada Minggu malam (13/8).
Chelsea Lebih Dominan, Janjikan Musim Baru yang Lebih Baik
Kedatangan Pochettino memberi banyak harapan bagi para pendukung the Blues dan dengan segera itu terlihat dari perubahan taktik tim biru kota London ini, yang bermain lebih dominan.
Biasanya dalam laga seperti ini the Reds lebih dominan, tetapi itu tidak terjadi pada Minggu malam ini dengan tuan rumah memiliki 62 persen penguasaan bola, lima percobaan gol dan dua serangan tepat sasaran, dengan peluang gol atau xG 0,56.
Bandingkanlah itu dengan anak-anak Jurgen Klopp, xG 0,97 setelah menguasai bola hanya 38 persen saja, enam upaya gol tetapi hanya satu yang tepat sasaran dan menjadi gol dari Luis Diaz. Skor tetap 1-1 sampai jelang akhir babak pertama.