Gilabola.com – Musim panas ini, Arsenal diperkirakan akan melakukan perombakan besar di skuad mereka. Meski sempat menunjukkan performa menjanjikan di awal musim lalu, badai cedera pada beberapa pemain kunci membuat mereka kembali gagal merengkuh gelar Premier League.
Untuk mengantisipasi musim baru, Mikel Arteta dikabarkan sudah meminta Andrea Berta—yang baru didapuk sebagai direktur olahraga—untuk segera menambahkan elemen “gol dan kreativitas” ke dalam tim.
Beberapa pemain sudah didepak dari skuad, sementara kontrak baru juga telah diberikan kepada sejumlah nama. Namun sejauh ini, belum ada satu pun wajah baru yang benar-benar diperkenalkan ke publik Emirates Stadium. Salah satu nama yang muncul ke permukaan adalah Viktor Gyokeres.
Mantan manajer Everton, Sean Dyche, yang pernah menyaksikan langsung aksi Gyokeres saat masih memperkuat Coventry City, menyebut bahwa sang striker adalah sosok “pemain sungguhan”.
Dia mengatakan bahwa performanya di laga pramusim kala melawan timnya memperlihatkan kekuatan dan kejujuran dalam bermain. Dyche menilai bahwa Gyokeres bukan hanya soal gol, tapi punya aspek permainan yang lebih luas, sesuatu yang disebutnya sangat langka di sepak bola modern.
Dalam diskusi yang sama, Dyche juga menekankan bahwa mencari striker murni bukan perkara mudah. Semua tim ingin memiliki penyerang tengah yang ideal, tapi menurutnya stok pemain seperti itu di pasar saat ini sangat terbatas.
Sementara itu, Arsenal juga dikaitkan dengan Martim Fernandes, bek kanan muda milik Porto. Pemain berusia 19 tahun itu tampil mengesankan di kompetisi domestik dan Piala Dunia Antar Klub, hingga menarik perhatian klub-klub besar Eropa seperti Manchester City dan Bayer Leverkusen.
Namun sejumlah suara dari dalam menyebut bahwa dengan adanya Ben White, Jurrien Timber, dan Takehiro Tomiyasu, Arsenal belum tentu benar-benar membutuhkan Fernandes dalam waktu dekat.
Saran Transfer Messi
Di sisi lain, wacana mengejutkan muncul dari pundit talkSPORT, Andy Goldstein. Dia menyampaikan bahwa Lionel Messi bisa menjadi solusi lini depan Arsenal, bahkan mampu membawa The Gunners juara Premier League.
Goldstein menganggap bahwa titik lemah Arsenal saat ini terletak pada posisi penyerang tengah, dan menurutnya, Messi—meski sudah berusia 37 tahun—mampu mengisi peran itu lebih baik dari Kai Havertz.
Namun pandangan itu ditanggapi skeptis oleh banyak pihak. Messi memang tetap menjadi magnet besar di dunia sepak bola, dan tak ada klub yang menolak jika punya peluang untuk merekrutnya.
Akan tetapi, Arsenal diyakini lebih membutuhkan penyerang murni yang sesuai dengan kebutuhan taktik dan jangka panjang klub, bukan sekadar nama besar untuk sensasi sesaat.