
Gilabola.com – Pemenang Ballon d’Or edisi tahun lalu, Rodri, menegaskan bahwa dirinya bukan Lionel Messi setelah Manchester City tumbang 1-2 dari Brighton di Amex Stadium dalam laga comeback panjangnya setelah hampir setahun absen karena cedera.
Comeback Panjang Rodri
Gelandang timnas Spanyol itu mengalami cedera ligamen anterior (ACL) saat melawan Arsenal pada September tahun lalu, yang membuatnya harus menepi hampir sepanjang musim.
Ketika bersiap kembali, Rodri justru mengalami cedera otot kecil di ajang Piala Dunia Antarklub FIFA, semakin memperpanjang masa absennya.
Laga melawan Brighton menjadi start pertamanya di Premier League setelah hampir satu tahun. Meski Pep Guardiola sempat menegaskan bahwa Rodri belum benar-benar bugar hingga usai jeda internasional, ia tetap dimainkan sejak awal.
Di babak pertama, Rodri tampil dominan dengan sentuhan terbanyak dan operan tersukses. Namun, perubahan besar terjadi di babak kedua.
Pelatih Brighton, Fabian Hurzeler, melakukan empat pergantian pemain setelah menit ke-60, termasuk memasukkan James Milner dan Brajan Gruda. Perubahan itu langsung mengubah jalannya laga, hingga Milner mencetak gol dari titik putih — menjadikannya pencetak gol tertua kedua dalam sejarah Premier League — sebelum Gruda memastikan kemenangan.
Man City Kembali Terpuruk
Kekalahan ini menjadi yang kedua beruntun bagi Manchester City, setelah sebelumnya tumbang 0-2 dari Tottenham.
Padahal, City sempat unggul lebih dulu melalui gol Erling Haaland di menit akhir babak pertama. Gol itu menjadi torehan ke-88 sang striker dalam 100 penampilan Premier League.
Namun, City gagal mempertahankan keunggulan dan akhirnya pulang dengan tangan hampa. Rodri mengakui timnya melakukan kesalahan mendasar yang seharusnya tidak terjadi di level ini.
“Kami sebetulnya menguasai permainan meski tidak berada dalam performa terbaik. Seharusnya kami bisa menang, tetapi kami membuat dua kesalahan besar dan kebobolan dari serangan balik,” ujar Rodri.
“Beberapa kesalahan yang kami lakukan itu seperti kesalahan anak-anak — kurang konsentrasi dan tidak fokus. Kalau ingin bersaing, level kami harus ditingkatkan karena saat ini kami sudah lama tidak berada di level terbaik.”
Komentar Pemain Terbaik 2024
Rodri yang juga dinobatkan sebagai Pemain Terbaik Euro 2024 menegaskan bahwa dirinya butuh waktu untuk kembali ke performa terbaik.
“Saya bukan Messi. Saya tidak bisa kembali lalu langsung membuat tim menang terus-menerus,” tegas Rodri.
“Sepak bola ini permainan kolektif, ketika kami juara dulu saya selalu membutuhkan rekan-rekan saya. Saya juga perlu waktu untuk pulih ke level terbaik, dan kami semua harus bekerja sama agar bisa bangkit.”
Pemain Kini Fokus ke Jeda Internasional
Rodri kini kembali dipanggil ke timnas Spanyol untuk kualifikasi Piala Dunia FIFA melawan Bulgaria dan Turki.
Guardiola pun berharap sang gelandang bisa mencapai kondisi terbaik usai jeda internasional, mengingat City akan menghadapi rangkaian laga sulit melawan Manchester United, Napoli, dan Arsenal dalam sepekan.