Gila Bola – Perombakan besar di Manchester United yang dipimpin Ruben Amorim telah membawa dampak langsung, termasuk pada karier Ruud van Nistelrooy, yang mengisyaratkan bahwa klub telah melakukan satu kesalahan.
Mantan bintang Belanda itu sebelumnya sempat menjabat sebagai pelatih sementara setelah kepergian Erik ten Hag, tetapi harus meninggalkan Old Trafford ketika Amorim tiba dengan membawa staf pelatihnya dari Sporting.
Amorim membawa nama-nama seperti Carlos Fernandes, Jorge Vital, Adelio Candido, Emanuel Ferro, dan Paulo Barreira ke dalam staf pelatih Manchester United.
Kehadiran mereka menggantikan staf lama yang dilepas, termasuk Van Nistelrooy serta rekan-rekannya Rene Hake, Jelle ten Rouwelaar, dan Pieter Morel, yang harus meninggalkan Old Trafford.
Karier Baru di Leicester City
Setelah meninggalkan United, Van Nistelrooy dengan cepat menerima tawaran dari Leicester City untuk menggantikan Steve Cooper sebagai pelatih. Dia juga membawa Jelle ten Rouwelaar sebagai asisten sekaligus pelatih kiper.
Ten Rouwelaar, yang sebelumnya bekerja dengan kiper seperti Bart Verbruggen di Anderlecht dan Andre Onana di United, kini dipercaya untuk membantu meningkatkan performa Mads Hermansen, kiper andalan Leicester.
Van Nistelrooy menyebutkan bahwa Ten Rouwelaar memiliki kemampuan luar biasa dalam mengembangkan kemampuan kiper muda. Dia juga yakin Ten Rouwelaar akan membuat Hermansen, yang sudah tampil baik musim ini, menjadi lebih baik lagi.
Menurut Van Nistelrooy, selain meningkatkan kemampuan individu kiper, pelatih seperti Ten Rouwelaar juga mampu membuat pemain di sekitar kiper memahami peran penting dalam membangun serangan dari belakang.
Transformasi di Manchester United
Sementara itu, di Manchester United, Ruben Amorim menaruh kepercayaan pada Jorge Vital sebagai pelatih kiper. Vital, meskipun menjadi anggota staf tertua dengan usia 65 tahun, membawa pengalaman panjang sebagai mantan penjaga gawang profesional dan pelatih yang telah bekerja dengan Amorim di Braga dan Sporting.
Pendekatan Amorim yang membawa staf muda dan energik menunjukkan visinya untuk membangun kembali Manchester United dengan gaya modern. Meski begitu, pengalaman dari sosok seperti Vital menjadi pelengkap yang penting dalam formasi staf baru ini.
Van Nistelrooy sendiri menjalani awal karier di Leicester dengan hasil yang beragam. Dia mencatat kemenangan 3-1 atas West Ham di laga debutnya, diikuti dengan hasil imbang 2-2 melawan Brighton. Namun, ujian berat datang saat menghadapi Newcastle, di mana timnya kalah telak 4-0.
Pada pertandingan tersebut, Hermansen harus keluar lebih awal akibat cedera, sehingga posisinya digantikan oleh Danny Ward. Cedera Hermansen menjadi tantangan bagi Van Nistelrooy dan Ten Rouwelaar untuk terus memperkuat lini pertahanan Leicester, terutama saat menghadapi jadwal padat di musim ini.