Gilabola.com – Wayne Rooney dikenai larangan berada di pinggir lapangan selama satu pertandingan dan denda sebesar 5,500 poundsterling akibat perilaku buruknya setelah manajer Plymouth tersebut diusir dari lapangan saat pertandingan melawan Blackburn.
Legenda Manchester United tersebut mendapat kartu merah setelah bereaksi marah terhadap gol penyama kedudukan Blackburn yang disahkan pada menit ke-86. Dia telah mengakui tiga tuduhan terkait perilaku tidak pantas.
Pihak Plymouth bersikeras bahwa terjadi pelanggaran dalam proses gol tersebut, dan Rooney tampaknya mengucapkan sesuatu yang membuat wasit keempat, Jacob Miles, melaporkannya kepada wasit utama, James Linington.
Meskipun situasi tersebut, pemain-pemain Plymouth menunjukkan respon yang baik setelah gol tersebut dan setelah Rooney diusir. Argyle berhasil mencetak gol kemenangan pada menit ketujuh tambahan waktu.
Pernyataan dari FA menyebutkan: “Dugaan bahwa perilaku manajer sekitar menit ke-87 tidak pantas dan/atau dia menggunakan kata-kata kasar dan/atau menghina terhadap ofisial pertandingan, yang menyebabkan pemecatannya.”
“Dugaan lebih lanjut menyebutkan bahwa setelah diusir, perilakunya juga tidak pantas dan/atau kekerasan. Juga diduga bahwa dengan kembali ke lapangan setelah diusir, perilakunya menjadi tidak pantas.”
Wayne Rooney mengakui tuduhan tersebut, dan Komisi Regulasi independen memberikan sanksi setelah sidang. Alasan tertulis untuk sanksi tersebut akan diumumkan pada waktu yang tepat.
“Saya menunjukkan frustrasi dan emosi saat merasa itu adalah pelanggaran,” kata Rooney kepada BBC Radio Devon pada hari Kamis.
“Saya rasa semua orang di stadion, kecuali ofisial, melihat itu dan situasi itu semakin memanas.”
“Tentu saja ini bukan keadaan ideal, tetapi hal seperti ini terjadi dalam sepak bola, dan kita harus melanjutkan. Saya senang kita berhasil menang pada akhirnya.”
“Tentu saja, ini tidak ideal; Anda ingin berada di sana. Namun, jika saya diusir dan tidak diperbolehkan berada di area pelatih, saya harus menerimanya.”
