Gilabola.com – Manchester United dan Tottenham akan saling bentrok di final Liga Europa di Bilbao pada 21 Mei, menandai pertemuan sesama klub Inggris untuk ketiga kalinya dalam sejarah kompetisi ini.
Dengan kedua tim asal Inggris berhasil menyingkirkan lawan mereka di semifinal, trofi Liga Europa dipastikan akan mendarat di Inggris musim ini. Ini menjadi kali ketiga sepanjang sejarah kompetisi – yang dahulu dikenal sebagai Piala UEFA – di mana dua wakil Inggris saling berhadapan di partai final.
Berikut ini adalah dua edisi sebelumnya ketika final Liga Europa mempertemukan dua tim asal Inggris:
Tottenham 3-2 Wolves (Agregat) – 1972: Final Perdana Piala UEFA
Final pertama sepanjang sejarah UEFA Cup digelar dalam format dua leg, mempertemukan dua tim yang masing-masing finis di posisi ketiga (Tottenham) dan keempat (Wolves) dalam Divisi Satu Inggris musim sebelumnya.
Tottenham, di bawah asuhan Bill Nicholson, diperkuat para pemain bintang seperti Martin Peters (juara dunia), Pat Jennings, Joe Kinnear, Alan Mullery, Mike England, Martin Chivers, dan Alan Gilzean.
Leg pertama berlangsung di Molineux pada 3 Mei, di mana Spurs mencetak kemenangan penting 2-1 lewat dua gol Martin Chivers — sundulan dan tendangan keras — sementara Wolves sempat membalas lewat Jim McCalliog. Laga ini dipimpin wasit Tofiq Bahramov, terkenal sebagai “asisten wasit Rusia” yang mengesahkan gol kontroversial Inggris di final Piala Dunia 1966.
Di leg kedua di White Hart Lane, kapten Alan Mullery mencetak gol penentu lewat sundulan dari bola mati yang diambil Peters. Meski Dave Wagstaffe menyamakan kedudukan untuk Wolves malam itu, hasil imbang 1-1 tak cukup membendung laju Spurs meraih trofi.
Chelsea 4-1 Arsenal – 2019: Dominasi Hazard Warnai Final di Baku
Final Liga Europa 2019 mempertemukan Chelsea asuhan Maurizio Sarri dan Arsenal asuhan Unai Emery di Stadion Olimpiade Baku, Azerbaijan.
Emery datang dengan reputasi mentereng di ajang ini — ia telah menjuarai tiga edisi beruntun bersama Sevilla dan kelak akan menang lagi bersama Villarreal. Namun malam itu milik Eden Hazard.
Di laga terakhirnya sebelum pindah ke Real Madrid, Hazard tampil gemilang dengan mencetak dua gol — gol ketiga dan keempat Chelsea — usai Olivier Giroud dan Pedro membawa The Blues unggul 2-0. Meski Alex Iwobi sempat memperkecil ketertinggalan, Hazard kembali mencetak gol hanya empat menit kemudian.
Final ini menjadi akhir era bagi banyak pihak: Sarri hengkang ke Juventus dalam beberapa minggu, dan Emery dipecat Arsenal pada November di tahun yang sama. Sejak itu, Arsenal masih terus mencari trofi Eropa pertama mereka sejak menjuarai Piala Winners 1994.
