Gilabola.com – Liverpool dipastikan tidak akan menjadi tuan rumah pertandingan Euro 2028 meski Anfield telah menjalani renovasi besar dan kapasitasnya meningkat.
UEFA telah mengonfirmasi sembilan stadion untuk turnamen, termasuk Hill Dickinson Stadium milik Everton yang dijadwalkan menggelar lima pertandingan. Keputusan ini mengejutkan karena Anfield selama ini menjadi simbol sepak bola kota.
UEFA menekankan bahwa pemilihan stadion didasarkan pada ukuran lapangan sesuai regulasi, bukan kapasitas atau sejarah stadion. Anfield terakhir menjadi venue turnamen besar pada Euro 1996 untuk pertandingan grup dan babak perempat final, namun kini tidak masuk daftar stadion terpilih.
Euro 2028 akan berlangsung di Inggris, Skotlandia, Wales, dan Republik Irlandia, dengan kickoff dijadwalkan di Cardiff pada 9 Juni dan final di Wembley pada 9 Juli. Stadion terpilih lainnya termasuk Wembley, Tottenham Hotspur Stadium, Villa Park, St James’ Park, Etihad Stadium, Aviva Stadium, Hampden Park, dan Principality Stadium.
Anfield dikesampingkan karena panjang lapangannya hanya 101 meter, sementara standar UEFA menetapkan panjang 105 meter dan lebar 68 meter. Masalah ini sebelumnya juga mencegah Anfield menjadi tuan rumah final Liga Champions maupun Europa League.
Renovasi Anfield meningkatkan fasilitas dan kapasitas menjadi lebih dari 61.000 penonton, namun tidak mengubah dimensi lapangan. Keputusan UEFA menegaskan bahwa kepatuhan terhadap regulasi teknis lebih diutamakan daripada sejarah stadion.
Sebagai gantinya, Hill Dickinson Stadium akan mewakili Merseyside, menggelar lima pertandingan termasuk kemungkinan laga timnas Inggris. Stadion ini memiliki kapasitas 52.769 penonton dan dipersiapkan menyambut pertandingan internasional di level Eropa.
Keputusan ini memastikan kehadiran kota tetap di turnamen meski Anfield absen. Klub dan penggemar diharapkan tetap mendukung timnas Inggris selama Euro 2028. Hill Dickinson akan menjadi fokus untuk pertandingan internasional, sementara Anfield tetap digunakan untuk kompetisi domestik.
Anfield memiliki sejarah panjang dalam turnamen internasional, termasuk Euro 1996, namun kini tidak dapat berpartisipasi karena kendala teknis. Stadion tetap menjadi simbol ikonik Liverpool meski tidak menjadi tuan rumah Euro 2028.
UEFA telah memastikan semua venue terpilih siap menghadapi turnamen, termasuk fasilitas keamanan, transportasi, dan media. Klub-klub lokal, khususnya Everton, mempersiapkan stadion agar memenuhi standar tinggi untuk pertandingan internasional.
Liverpool tetap fokus pada persiapan klub untuk Liga Inggris dan kompetisi Eropa lainnya meski kehilangan kesempatan menjadi tuan rumah Euro. Hill Dickinson akan mewakili kota di panggung Eropa, menjaga eksposur Merseyside selama turnamen.
Meski Anfield absen, fans diharapkan tetap mendukung timnas Inggris dan menikmati pertandingan internasional di stadion alternatif. Keputusan UEFA menekankan bahwa regulasi teknis menjadi faktor utama dalam pemilihan venue turnamen besar.