Manuel Pellegrini memperingatkan keras ke pemainnya agar tidak larut dalam euforia yang berlebihan usai selangkah menuju final Copa del Rey. Sebab, ia menilai masih ada leg kedua.
Real Betis dan Rayo Vallecano saling berhadapan di semifinal leg pertama Copa del Rey, Kamis (10/2) dini hari WIB. Bermain di Estadio de Vallecas, Beticos mampu menang comeback 2-1.
Tim asuhan Manuel Pellegrini tertiggal lebih dulu saat laga baru berjalan lima menit. Namun, Real Betis yang tak mau kalah dalam laga ini mampu mengejar ketertinggalan melalui gol Borja Iglesias dan William Carvalho.
Berkat kemenangan ini, akan menjadi modal yang bagus kala Real Betis bertindak sebagai tuan rumah di leg kedua Copa del Rey. Di sisi lain, kedua klub tampil luar biasa di Liga Spanyol 2021/2022, Rayo, yang baru promosi dari Segunda, saat ini berada di peringkat kesembilan klasemen La Liga.
Sementara Real Betis jauh lebih baik, di mana klub sepak bola asal Andalusia menempati peringkat ketiga Liga Spanyol. Jika mampu mempertahankannya sampai akhir musim, tahun depan mereka akan main di Liga Champions. Usai pertandingan, Manuel Pellegrini ketika ditanya soal timnya mendekat ke final malah mendesak pemainnya untuk tak larut dalam euforia.
Bicara kepada Marca, pelatih sepak bola asal Chile mengatakan kemenangan ini tidak ada euforia. Ia menjelaskan rasa senang boleh, tetapi ia menyebutkan semua orang yang tahu bola pasti tahu semuanya masih belum pasti.
Menurutnya, Rayo Vallecano masih bisa bikin kejutan di leg kedua saat bertandang ke markas Real Betis. Jadi untuk kemenangan ini, Manuel Pellegrini mau tak ada perayaan yang berlebihan dari pemainnya dan ia tegaskan Beticos belum lolos ke final Copa del Rey.
Sekedar informasi, Real Betis bisa ke semifinal usai di laga sebelumnya mampu kalahkan CFI Alicante, Talavera, Real Valladolid, Sevilla, dan Real Sociedad.
