Gila Bola – Erik ten Hag menyatakan bahwa Manchester United bergerak ke arah yang benar terlepas dari kekalahan mereka melawan Real Madrid di Stadion NRG di Houston pada Kamis (27/7) pagi WIB.
The Red Devils menelan kekalahan 2-0 dari raksasa ibukota Spanyol, yang sudah unggul cepat di menit keenam melalui tembakan chip Jude Bellingham yang mengalahkan Andre Onana, yang menjalani debutnya untuk klub usai kepindahannya dari Inter Milan.
Terus berjuang untuk mencetak gol balasan, Manchester United justru kemudian kebobolan gol kedua di akhir babak kedua melalui tembakan salto Joselu, memberi kekalahan kedua beruntun bagi raksasa Premier League.
Dalam wawancara pasca pertandingan dan konferensi persnya, yang diberitakan di situs resmi klub, Erik ten Hag menyatakan bahwa mereka kebobolan dua gol, namun timnya menemukan diri mereka dalam permainan dan berusaha meningkatkan tekanan.
Dia juga berpikir bahwa mereka tampil lebih baik daripada saat melawan Arsenal dan bisa lebih kompak saat menguasai bola. Meskipun menciptakan peluang, sayangnua tim tidak berhasil mencetak gol.
Erik ten Hag menyebut bahwa aspek fisik menjadi keuntungan dalam pertandingan tersebut, dan tim bermain pada level tinggi dengan intensitas tinggi yang dibutuhkan untuk persiapan musim liga.
Dia juga memberikan pujian untuk debut Andre Onana, yang tampil baik meskipun harus kebobolan beberapa peluang. Terkait dengan adaptasi kiper barunya itu, bos Belanda menyadari ada banyak pekerjaan yang harus dilakukan dalam berkoordinasi dengan barisan pertahanan.
Dia menyoroti situasi gol kedua, di mana mereka gagal menutup tiang belakang, dan mengakui bahwa perlu ada integrasi lebih lanjut untuk menyesuaikan diri dengan cara bermain tim.
Erik ten Hag juga menganggap pramusim ini sangat intens, dan meskipun tidak tahu berapa banyak hari yang telah berlalu, dia merasa semangat tim bagus dan yakin tim berada di jalur yang benar dengan perkembangan yang baik.
Dia mengidentifikasi dua hal yang perlu diperbaiki, yakni meningkatkan tekanan dari awal pertandingan dan meningkatkan kemampuan dalam situasi satu lawan satu. Dia merasa bahwa pemain seperti Scott McTominay dan Alejandro Garnacho perlu lebih efektif dalam situasi tersebut untuk mencetak gol.
Erik ten Hag juga menegaskan bahwa klub terus bekerja keras, bahkan bekerja 24 jam sehari, untuk mendapatkan penyerang baru yang sesuai dengan target tim saat mereka terus berusaha mendapatkan Rasmus Hojlund.
Meskipun tidak membahas pemain yang sedang terikat kontrak dengan klub lain, bos Belanda menegaskan bahwa Manchester United berfokus untuk mendapatkan pemain yang tepat dan memenuhi kebutuhan tim.