Gilabola.com – Hanya satu pemain Real Madrid yang berhasil tampil gemilang saat mereka kalah dari Barcelona di final Piala Super Spanyol yang digelar di Jeddah, Senin (13/1). Wah, mosok sih?
Hal ini bahkan diungkapkan sang pelatih, Carlo Ancelotti, yang amat sangat kecewa dengan kekalahan 2-5 yang dialami para pemain Los Blancos di ajang tersebut.
Menurut pelatih sepak bola asal Italia itu, dirinya sangat menyayangkan hanya satu pemainnya yang berhasil tunjukkan penampilan sesuai level yang mereka butuhkan.
Kylian Mbappe sebenarnya berhasil membawa Madrid unggul lebih dulu – bahkan ketika laga baru berjalan lima menit. Namun, Ancelotti harus menyaksikan timnya tertinggal 1-4 di babak pertama.
Lamine Yamal, Robert Lewandowski, Raphinha dan Alejandro Balde seluruhnya mencetk gol di babak pertama, dan mempermalukan Madrid – sang juara bertahan Liga Champions.
Ini Satu-satunya Pemain Real Madrid yang Tampil Bagus
Klub sepak bola asal Catalan itu bahkan kembali memimpin 1-5 usai jeda turun minum lewat gol Raphinha, sebelum tim asuhan Hansi Flick itu hanya diperkuat 10 pemain di menit 56. Sang kiper, Wojciech Szczesny, diusir keluar karena lakukan pelanggaran terhadap Mbappe di luar area penalti.
Los Blancos seakan mendapat peluang untuk mencetak gol demi gol setelah Barca kehilangan pemainnya. Namun, tak ada upaya berarti yang dilakukan skuad Ancelotti – meskipun Rodrigo berhasil menggandakan skor Madrid tepat di menit ke-60, hingga Barcelona sukss mengangkat trofi Piala Super Spanyol untuk ke-15 kalinya.
Ancelotti mengaku ‘sedih dan kecewa’ setelah kekalahan memalukan tersebut. Ia mengakui, HANYA Mbappe satu-satunya pemain El Real yang tampil gemilang di pertandingan ini.
Ancelotti Janji Pulihkan Performa Real Madrid
“Kita harus melihat kenyataannya, kami tak bertahan dengan baik,” tandas Ancelotti, seperti dilansir Metro.co.uk.
“Kami mencoba menekan dan bertahan dengan baik, tapi mereka berhasil mencetak gol dengan mudah. Kami tidka bekerja dengan keras, baik secara tim maupun individu,” tambahnya.
“Kami kalah dalam banyak duel, itu membuat kami sedih dan kecewa, tapi itulah sepak bola. Kami harus membawa kesedihan itu pulang,” tandas Ancelotti.
“Saya paham kekecewaan fans kami. Kami merasakannya, tapi kami harus melihat ke depan, dan menyiapkan pertandingan berikutnya, lalu memulihkan performa kami,” ujarnya.