Gilabola.com – PSG Tumbang dari Botafogo! Tanpa Mbappe, raksasa Prancis kalah efisien!
Botafogo pun sukses permalukan PSG lewat serangan balik mematikan, mengantar wakil Brasil tersebut ke puncak klasemen Grp B Piala Dunia Antar Klub 2025!
PSG Dominan, Botafogo Lebih Tajam
PSG langsung menekan sejak menit awal. Baru berjalan dua menit, Khvicha Kvaratskhelia melepas tembakan jarak jauh yang menguji kiper Botafogo. Tak berhenti di situ, winger asal Georgia itu kembali menebar ancaman di menit ke-6 lewat tusukan dari sisi kanan, namun penyelesaian akhirnya masih belum akurat.
Tim asuhan Luis Enrique mendapat peluang dari tendangan bebas di menit ke-10 yang dieksekusi Vitinha, namun bola hanya menghasilkan sepak pojok setelah melebar dari sasaran.
Kvaratskhelia lagi-lagi jadi motor serangan PSG di menit ke-19 dan memancing pelanggaran di area berbahaya. Sayangnya, peluang bola mati itu belum menghasilkan gol. Botafogo bertahan disiplin, sementara pelatih Renato Paiva tampak sangat fokus memberi instruksi di pinggir lapangan.
Sempat ada kekhawatiran saat Desire Doue terlihat kesakitan di pergelangan tangan pada menit ke-30, namun ia mampu melanjutkan pertandingan.
Momentum berubah drastis di menit ke-36 saat Igor Jesus memanfaatkan serangan balik cepat dan mencetak gol untuk Botafogo, membuat PSG tertinggal 0-1. Hingga babak pertama berakhir di menit 45+3, PSG masih kesulitan menembus pertahanan rapat wakil Brasil itu.
Gol Dianulir, Emosi Memuncak
PSG memulai babak kedua dengan intensitas tinggi. Menit ke-51, mereka mendapat tendangan bebas setelah Marlon Freitas melanggar Doue, tapi eksekusinya tak mengancam gawang Botafogo.
Di menit ke-60, Hakimi mencoba peruntungan dari tendangan bebas, namun bola melambung tinggi. PSG mulai frustasi dan memasukkan pemain segar seperti Barcola, Mendes, Fabian Ruiz, dan Manuel Ugarte di menit 61 hingga 65.
Botafogo hampir memperbesar keunggulan di menit ke-65 lewat skema umpan silang berbahaya yang gagal disambar tepat sasaran.
Harapan PSG sempat muncul di menit ke-79 saat Barcola menjebol gawang lawan, tetapi wasit menganulir gol tersebut karena offside.
Emosi mulai memuncak di menit ke-83, ketika terjadi adu mulut antara Allan dan Kvaratskhelia, dua pemain yang pernah membela Napoli.
Analisis Pertandingan: PSG Kehilangan Taji Tanpa Mbappé
PSG menunjukkan dominasi penguasaan bola, namun ketajaman mereka jelas menurun tanpa kehadiran Kylian Mbappé yang absen karena sakit. Kvaratskhelia berusaha mengisi kekosongan itu, tapi upayanya tak cukup membawa perubahan.
Sementara itu, Botafogo tampil efisien dan disiplin, dengan skema bertahan yang solid dan serangan balik yang dieksekusi dengan sangat baik. Igor Jesus jadi pahlawan kemenangan yang membawa Botafogo memimpin grup dan membuka jalan menuju fase gugur.
Bagi PSG, kekalahan ini menjadi sinyal bahaya. Tanpa poin penuh, peluang mereka untuk lolos dari fase grup akan sangat berat.