Hasil Pramusim: Chelsea Dibantai Celtic Dengan Skor Telak 1-4, Pertahanan Amat Sangat Berantakan

Gilabola.comChelsea menelan kekalahan telak 1-4 dari juara Skotlandia, Celtic, dalam pertandingan kedua tur pramusim mereka di Amerika Serikat pada Minggu (28/7) dini hari WIB.

Pertandingan yang berlangsung di Stadion Notre Dame, Indiana, ini menunjukkan kelemahan signifikan dalam pertahanan The Blues dan menyoroti dilema kiper yang mereka hadapi menjelang musim baru.

Tim asuhan Enzo Maresca, yang masih mencari kemenangan pertama mereka dalam tur ini, tampil mengecewakan sejak awal pertandingan. Celtic, yang lebih maju dalam persiapan pramusim mereka, berhasil membuka skor melalui gol Matt O’Reilly pada menit ke-19.

Gol ini terjadi setelah pertahanan Chelsea gagal mengantisipasi tendangan sudut pendek, memungkinkan Celtic mengoper bola dengan mudah hingga akhirnya O’Reilly mencetak gol.

Chelsea mencoba merespons tetapi pertahanan mereka terus menunjukkan kelemahan. Pada menit ke-33, Kyogo Furuhashi menambah keunggulan Celtic setelah menerima umpan dari O’Reilly, memanfaatkan kelengahan lini belakang Chelsea yang tidak mampu menghentikan serangan cepat lawan.

Keunggulan dua gol Celtic pada babak pertama menunjukkan betapa buruknya koordinasi pertahanan Chelsea, meskipun mereka menurunkan trio bek yang lebih berpengalaman yaitu Benoit Badiashile, Levi Colwill, dan Wesley Fofana.

Di babak kedua, Maresca mencoba melakukan perubahan dengan memasukkan Tosin Adarabioyo menggantikan Fofana, yang memberikan sedikit stabilitas pada pertahanan Chelsea.

Namun, kesalahan fatal dari Badiashile pada menit ke-76 memberikan kesempatan bagi Luis Palma untuk mencetak gol ketiga Celtic. Palma tidak hanya mencetak gol, tetapi juga memberikan assist kepada Michael Johnston yang mencetak gol keempat hanya tiga menit kemudian.

Meskipun Raheem Sterling berhasil mendapatkan penalti setelah dilanggar oleh Colby Donovan, yang dieksekusi dengan baik oleh Christopher Nkunku, itu hanya menjadi gol hiburan bagi Chelsea.

Kekalahan ini menambah tekanan pada Maresca untuk segera menemukan solusi bagi masalah pertahanan timnya sebelum menghadapi lawan-lawan kuat lainnya seperti Manchester City dan Real Madrid dalam pertandingan pramusim berikutnya.

Pertandingan ini juga menyoroti dilema kiper yang dihadapi Chelsea. Robert Sanchez, yang tampil cukup baik dengan beberapa penyelamatan penting di babak pertama, harus rela kebobolan empat gol.

Situasi semakin rumit dengan berita bahwa Chelsea telah menyetujui biaya transfer untuk kiper Villarreal, Filip Jorgensen, yang segera bergabung dengan tim. Ini menambah ketidakpastian siapa yang akan menjadi kiper utama Chelsea musim ini.

Selain itu, penampilan Mykhailo Mudryk yang kurang impresif dalam pertandingan ini memperkuat posisi bintang senior Raheem Sterling dalam urutan seleksi di sayap kiri.

Mudryk, yang diharapkan bisa memberikan dampak besar sejak bergabung pada Januari lalu, gagal menunjukkan performa yang konsisten, sementara Sterling terus menunjukkan kontribusi yang lebih signifikan ketika diberikan kesempatan bermain.

Dengan dua pertandingan pramusim tersisa, Maresca memiliki banyak pekerjaan rumah untuk menyempurnakan timnya. Kekalahan dari Celtic ini memberikan banyak pelajaran penting yang harus segera diatasi jika Chelsea ingin bersaing secara kompetitif di musim mendatang.