Gilabola.com – Dramatis! Laga leg kedua perempat final UEFA Nations League antara Spanyol vs Belanda benar-benar berlangsung seru dan mendebarkan hingga menit akhir saat tuan rumah akhirnya lolos melalui adu penalti usai skor imbang 3-3 hingga babak perpanjangan waktu.
Pertandingan dimulai dengan Spanyol langsung mengambil inisiatif menyerang. Pada menit ke-6, Spanyol mendapatkan hadiah penalti setelah Jan Paul van Hecke melakukan pelanggaran terhadap Mikel Oyarzabal di kotak penalti.
Oyarzabal sendiri yang maju sebagai eksekutor dan berhasil menaklukkan kiper Belanda, Bart Verbruggen, dengan tendangan ke sudut kiri gawang. Skor berubah menjadi 1-0 untuk Spanyol.
Memasuki menit ke-30, Spanyol mulai mengurangi intensitas serangan mereka, sementara Belanda mencoba mengambil alih kendali permainan. Pada menit ke-35, Lutsharel Geertruida melepaskan tembakan dari jarak menengah, tetapi bola dengan mudah ditangkap oleh kiper Spanyol, Unai Simón. Skor tetap 1-0 hingga babak pertama berakhir.
Babak Kedua
Babak kedua dimulai dengan Belanda yang tampil lebih agresif. Pada menit ke-48, Justin Kluivert melepaskan tembakan dari dalam kotak penalti, tetapi Simón berhasil menepisnya.
Belanda akhirnya berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke-54 melalui tendangan penalti Memphis Depay setelah Robin Le Normand melakukan pelanggaran di kotak penalti. Depay mengeksekusi dengan sempurna, mengecoh Simón yang salah menebak arah bola. Skor menjadi 1-1.
Spanyol merespons dengan cepat. Pada menit ke-67, Mikel Oyarzabal mencetak gol kedua setelah memanfaatkan rebound dari tembakan Lamine Yamal. Yamal sendiri hampir mencetak gol beberapa menit sebelumnya, tetapi tembakannya terlalu lemah dan mudah ditangkap Verbruggen.
Belanda tidak menyerah. Pada menit ke-78, pelatih Ronald Koeman melakukan tiga pergantian pemain sekaligus, memasukkan Xavi Simons, Donyell Malen, dan Noa Lang untuk memperkuat serangan.
Strategi ini membuahkan hasil pada menit ke-79, ketika Ian Maatsen mencetak gol penyama kedudukan setelah menerima umpan matang dari Simons. Skor kembali imbang, 2-2.
Memasuki masa injury time, Belanda hampir mencetak gol kemenangan melalui Memphis Depay, tetapi Simón kembali tampil gemilang dengan menyelamatkan tembakan back-heel Depay. Pertandingan pun berlanjut ke babak perpanjangan waktu.
Perpanjangan Waktu
Di babak perpanjangan waktu, Spanyol kembali unggul pada menit ke-103 melalui gol spektakuler Lamine Yamal. Pemain muda Barcelona itu menunjukkan kualitasnya dengan mengontrol bola dengan sempurna, melewati bek Belanda, dan melepaskan tembakan ke sudut kanan gawang. Skor menjadi 3-2 untuk Spanyol.
Namun, Belanda kembali menyamakan kedudukan pada menit ke-109 melalui tendangan penalti Xavi Simons setelah Simón melakukan pelanggaran di kotak penalti. Simons mengeksekusi dengan percaya diri, mengecoh Simón yang salah menebak arah bola. Skor kembali imbang, 3-3.
Pertandingan berakhir dengan skor 3-3, dan kedua tim harus menentukan pemenang melalui adu penalti. Dalam adu penalti, kedua tim tampil sempurna pada tiga eksekusi pertama.
Virgil van Dijk, Teun Koopmeiners, dan Xavi Simons berhasil mengeksekusi untuk Belanda, sementara Mikel Merino, Ferrán Torres, dan Álex Garcia membalas untuk Spanyol. Namun, pada eksekusi keempat, Noa Lang gagal setelah tembakannya menghantam mistar gawang. Lamine Yamal juga gagal.
Taylor (Belanda) dan Baena (Spanyo) berhasil menjadi eksekutor kelima, tetapi Donyell Malen gagal mengeksekusi penalti berikutnya untuk Belanda. Pedri kemudian menjadi pahlawan Spanyol dengan mengeksekusi penalti penentu yang membawa Spanyol menang 5-4 dalam adu penalti.
