Gilabola.com – Rasmus Hojlund kembali menjadi perbincangan, bukan hanya karena penampilannya yang tajam dalam kemenangan besar Manchester United atas Athletic Bilbao di Liga Europa, tapi juga karena unggahan Instagram-nya yang cukup nyeleneh.
Setelah United menang 3-0 dalam leg pertama semifinal di San Mames, striker asal Denmark itu membagikan sebuah guyonan 14 kata di akun pribadinya yang langsung menarik perhatian para fans sepak bola.
Dalam unggahan itu, Hojlund menuliskan bahwa ini adalah pertama kalinya sekelompok pemain dari Manchester meninggalkan Spanyol dengan catatan nirbobol.
Kata-katanya memang terkesan sederhana, namun nuansanya dianggap sedikit kasar oleh sebagian pihak, meski juga mengundang tawa dari banyak penggemar setia Setan Merah.
Sebelumnya, pemain berusia 21 tahun ini memang dikenal cukup aktif di media sosial. Dia tidak hanya membagikan momen di lapangan, tapi juga menyisipkan guyonan yang kadang sulit ditebak.
Setelah kemenangan dramatis atas Lyon di perempat final, Hojlund sempat mengunggah foto dirinya memeluk Harry Maguire dengan keterangan yang bernada ganda: “When the road to a semi gives you a semi.” Kalimat itu juga sempat menghebohkan komunitas fans karena permainan katanya yang tak biasa.
Performa Menanjak di Eropa Meski Masih Tertatih di Liga Domestik
Hojlund mungkin belum tampil konsisten di Premier League, dengan catatan empat gol saja sejauh ini. Namun di pentas sepak bola Eropa, dia menunjukkan sisi terbaiknya.
Lima gol berhasil ia bukukan di Liga Europa musim ini, dan kontribusinya di laga kontra Bilbao tak hanya terlihat dari pergerakan ofensifnya, tapi juga dari situasi yang memicu kartu merah untuk bek lawan, Dani Vivian, setelah sang bek menjegal Hojlund dalam peluang emas mencetak gol.
Penampilan Hojlund memang terus jadi sorotan, terutama dengan label harga Rp 1,6 Triliun yang melekat padanya sejak direkrut dari Atalanta. Namun Ruben Amorim, pelatih Manchester United, terus memberinya kepercayaan dalam skuat inti.
Dalam pertandingan melawan Bilbao, meski tidak mencetak gol, Hojlund menunjukkan pergerakan yang aktif, membuka ruang, dan memaksa lawan membuat kesalahan.
Sebelum unggahan terbarunya, Hojlund juga pernah berbagi foto perayaan setelah mencetak gol penyeimbang saat melawan Bournemouth. Dalam keterangan foto tersebut, dia mengungkapkan bahwa meski tim ingin menang, dia pribadi merasa butuh mencetak gol itu untuk mengembalikan kepercayaan dirinya.
Saat ini, Manchester United berada di posisi kuat untuk melangkah ke final Liga Europa, dengan laga penentuan yang akan digelar di kandang sendiri pekan depan.
Jika lolos, mereka akan kembali ke San Mames pada 21 Mei untuk menghadapi pemenang antara Tottenham dan Bodo/Glimt. Bagi Hojlund, momen itu bisa menjadi ajang pembuktian, baik di dalam maupun luar lapangan.
