Gilabola.com – Mantan pelatih Real Madrid dan Timnas Spanyol, Julen Lopetegui, resmi ditunjuk sebagai pelatih kepala Timnas Qatar dalam kontrak berdurasi dua tahun.
Pengumuman ini disampaikan oleh Asosiasi Sepak Bola Qatar (QFA) pada Kamis (1/5), yang sekaligus mengonfirmasi bahwa Lopetegui akan memimpin skuad dalam sisa pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2026.
Dalam unggahan video di akun media sosial X (dulu Twitter), QFA menuliskan:
“Julen Lopetegui, pelatih baru tim nasional. Ia akan memimpin tim dalam sisa pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2026.”
Kembali ke Timnas Setelah 6 Tahun
Penunjukan ini menjadi kembalinya Lopetegui ke panggung sepak bola internasional, enam tahun setelah pemecatannya sebagai pelatih Timnas Spanyol menjelang Piala Dunia 2018.
Saat itu, ia dipecat hanya sehari sebelum pertandingan pertama karena menerima tawaran dari Real Madrid tanpa seizin federasi Spanyol, meski tak pernah kalah dalam 20 laga bersama La Roja.
Setelah kegagalan di Madrid, Lopetegui sempat melatih Sevilla dan terakhir West Ham United, sebelum dipecat pada Januari lalu setelah hanya enam bulan menjabat.
Kini, pelatih berusia 58 tahun tersebut mencoba tantangan baru di Asia, dengan misi membawa Qatar kembali tampil di Piala Dunia yang akan digelar di Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko pada 2026.
Misi Berat di Kualifikasi Piala Dunia
Qatar saat ini berada di peringkat keempat Grup A pada putaran ketiga kualifikasi zona Asia. Mereka tidak mungkin finis di dua besar, yang merupakan jalur langsung ke putaran final, tetapi masih berpeluang merebut posisi ketiga atau keempat untuk melaju ke babak playoff zona Asia.
Dengan 10 poin dari delapan pertandingan, Qatar unggul empat angka atas Kirgistan di peringkat kelima. Dua laga terakhir Qatar akan sangat menentukan:
- 5 Juni vs Iran (kandang)
- 10 Juni vs Uzbekistan (tandang)
Iran memuncaki grup, sementara Uzbekistan menempati posisi kedua. Laga-laga ini akan menjadi ujian pertama Lopetegui dalam membentuk fondasi baru tim Qatar.
Gantikan Luis Garcia
Lopetegui menggantikan sesama pelatih asal Spanyol, Luis Garcia, yang sebelumnya ditunjuk pada Desember lalu jelang Piala Teluk ke-26 di Kuwait. Namun performa tim tak cukup meyakinkan untuk mempertahankan Garcia, yang hanya memimpin Qatar selama beberapa bulan.
Penunjukan Lopetegui menegaskan ambisi Qatar untuk tetap menjadi kekuatan utama di Asia, sekaligus memastikan mereka tidak hanya sukses sebagai tuan rumah (seperti di 2022), tetapi juga sebagai kontestan reguler Piala Dunia.