
Gila Bola – Manajer Liverpool Jurgen Klopp meminta skuad asuhannya datang ke pertandingan dengan rasa marah dari kekecewaan mereka di musim lalu jelang pertandingan melawan Manchester City di Community Shield pada Sabtu (30/7) malam WIB.
Ada banyak harapan bahwa The Reds bisa memenangkan empat trofi sekaligus di musim lalu dan harapan mereka semakin meningkat usai mereka berhasil menjuarai Piala FA dan Piala Liga, keduanya berkat kemenangan adu penalti melawan Chelsea di partai puncak.
Liverpool juga mendapatkan dorongan di Premier League lantaran mereka berhasil memangkas gap menjadi hanya satu poin jelang laga pamungkas liga berkat beberapa penurunan dari Manchester City, sementara tim Merseyside juga berhasil melaju ke final Liga Champions kontrak Real Madrid.
Sayangnya bahwa pasukan Jurgen Klopp gagal melewati tantangan terakhir untuk dua trofi terbesar tersisa itu, akhirnya kalah satu poin dari tim Pep Guardiola untuk perebutan gelar Premier League dan kemudian kalah 1-0 dari skuad asuhan Carlo Ancelotti di final Liga Champions di Paris.
Kini, seperti berita yang dilansir via Daily Mail, taktisi Jerman itu mengatakan ketika ditanya apa yang bisa dia lakukan untuk mencoba mengimbangi tim Manchester City, “Kami mengadakan pertemuan besar di mana saya memberi tahu para pemain apa yang saya harapkan dari mereka tahun ini.”
“Saya ingin menggunakan kebersamaan yang kami miliki, atmosfer yang kami miliki di tim, pengalaman yang kami buat menjadi lebih baik. Seperti itulah. Kami bisa tumbuh lebih dekat bersama, kami bisa lebih jelas dalam hal-hal yang kami lakukan. Apa yang terjadi musim lalu tidak membuat saya gila, begitu juga dengan para pemain.”
“Kami ingin menciptakan ketahanan dan semangat juang. Menjadi marah penting untuk melawan dunia luar pada saat tertentu. Semua hal ini bisa kami lakukan. Kami tidak tahu ke mana itu akan membawa kami, tetapi kami tahu itu akan meningkatkan kami.”