Gila Bola – Chelsea menghadapi laga terpentingnya musim ini ketika menghadapi Middlesbrough pada semifinal Carabao Cup, besok Rabu dinihari (24/1). Tahu alasannya?
Karena pertandingan itu, jika berhasil dimenangkan, akan menjadi final pertama the Blues di bawah pemilik anyar klub, Todd Boehly. Dan jika mereka akhirnya memenangkan partai final EFL Cup tersebut, itu juga akan mengirim tim biru kota London ke Eropa, meskipun hanya di kompetisi kasta ketiga, Conference League.
Laga itu, plus jika menang atas Aston Villa di putaran keempat Piala FA pada Sabtu dinihari (27/1) akan menjadi dua kesuksesan Chelsea karena performa mereka di ajang Liga Inggris sudah tidak bisa diharapkan.
Chelsea Hanya Terpaut Satu Langkah dari Final Pertamanya
Todd Boehly sudah menghabiskan uang untuk mendatangkan banyak sekali pemain baru. Mendekati dua triliun rupiah, jika tidak salah. Tapi belum ada prestasi apa pun yang bisa membenarkan investasi tersebut.
Mereka kini tertinggal satu gol dari Middlesbrough menjelang leg kedua semifinal Carabao Cup dan butuh untuk membalikkan kedudukan guna mencapai final pertamanya di bawah investor baru asal Amerika Serikat itu.
Piala Liga hanya sebuah piala kecil. Hadiahnya tidak lebih daripada 1 Miliar rupiah, tetapi lumayanlah untuk merayakan sebuah kemenangan kecil daripada tidak sama sekali.
Dan apa yang terlebih penting daripada itu adalah, menjaga semangat dan kepercayaan diri para pemain the Blues bahwa mereka bisa memenangkan sesuatu. Semangat itu sudah hilang dari kamar ganti tim selama ini.
Selang Tiga Hari, Laga Penting di Piala FA
Satu laga penting lain sudah menunggu pasukan Mauricio Pochettino pada akhir pekan, pertandingan putaran keempat Piala FA yang akan berlangsung Sabtu dinihari (27/1).
Lawan mereka adalah Aston Villa di bawah arahan Unai Emery yang akan dikategorikan sebagai lawan yang jauh lebih kuat dibandingkan the Blues, merujuk ke posisi mereka di klasemen Liga Inggris saat ini.
Kemenangan atas Villa akan menjadi pernyataan tekad lainnya dari skuad tim biru untuk tidak membiarkan musim 2023/24 berlalu begitu saja secara mengecewakan.
Chelsea sudah memulai musim ini secara buruk dan secara konsisten terus berada di setengah terbawah klasemen, sebelum secara konsisten mempertahankan diri di ranking 10 sejak pekan ke-11 sampai hari ini.
Enzo Fernandez dan rekan-rekannya sudah menderita delapan kekalahan, selain sembilan kemenangan dan empat hasil imbang yang membiat tim biru itu kini mengoleksi 31 poin dan menempati posisi sembilan untuk sementara.