Lamine Yamal Masih Bisa Pecahkan Rekor Ronaldo Nazario di Ballon d’Or

Gilabola.com – Bintang muda Barcelona, Lamine Yamal, masih berpeluang pecahkan rekor Ronaldo Nazario dalam perebutan Ballon d’Or.

Yamal Finish di Urutan Kedua di Bawah Ousmane Dembele

Walau musim 2024 2025 berjalan luar biasa bagi Barca dan Timnas Spanyol, Lamine Yamal gagal meraih Ballon d’Or, Senin malam waktu setempat.

Ousmane Dembele menjadi pemain Prancis pertama sejak Karim Benzema di tahun 2022 – yang berhasil memenangkan penghargaan bergengsi tersebut.

Yamal finis kedua di peringkat akhir Ballon d’Or 2025, sementara bintang PSG lainnya, Vitinha, berada di urutan ketiga.

Sedangkan rekan satu tim Yamal di Barcelona, ​​Raphinha, finis di posisi kelima, dan Pedri ada di peringkat ke-11 – fakta yang sangat mengecewakan Aitana Bonmati – peraih Ballon d’Or wanita.

Jika Yamal finis di peringkat pertama, maka ia akan mengukir sejarah dengan menjadi pemain termuda yang pernah memenangkan Ballon d’Or, sekaligus pecahkan rekor yang saat ini dipegang Ronaldo Nazario.

Yamal Masih Berpeluang Pecahkan Rekor Ronaldo

Kegagalan di Ballon d’Or 2025 ini bukan kiamat bagi Yamal. Pasalnya, ia masih memiliki banyak peluang untuk pecahkan rekor Ronaldo.

Apalagi, pemain internasional Spanyol tersebut masih berusia 18 tahun dan punya setidaknya dua kesempatan lagi untuk amankan Ballon d’Or, karena ia ingin pecahkan rekor Ronaldo yang menyabet trofi bergengsi tersebut di usia 21 tahun.

Pemain asal Brasil itu memenangkan Ballon d’Or pada tahun 1997 – tahun yang sama ketika ia meninggalkan Barcelona dan pindah ke Inter Milan.

Penyerang tersebut hanya tampil dalam kurang dari 50 pertandingan untuk klub bola asal Catalan itu, dan akhirnya gabung rival abadi Barca, Real Madrid, di tahun 2002.

Sebaliknya, Yamal sudah tampil dalam lebih dari 100 pertandingan untuk Blaugrana di usianya yang masih 18 tahun, dan ia dianggap sebagai salah satu pemain sayap terbaik di dunia.

Mengingat usianya yang masih sangat muda, Yamal tentunya berpeluang besar pecahkan rekor Ronaldo, jika ia mampu memenangkan Ballon d’Or tahun depan. Bahkan, Yamal masih bisa pecahkan rekor tersebut dengan memenangkan penghargaan itu di tahun 2027.

Artinya, pemain internasional Spanyol itu masih memiliki dua musim lagi untuk pecahkan salah satu rekor tersulit di dunia sepak bola tersebut.

IKLAN