Gilabola.com – Pelatih Paris Saint-Germain, Luis Enrique, mengakui bahwa laga kontra Inter Miami di babak 16 besar Piala Dunia Antarklub 2025 akan menjadi pertandingan penuh emosi, terutama karena akan menghadapi mantan anak asuhnya, Lionel Messi.
Messi sempat membela PSG selama dua musim sejak bergabung pada 2021 dari Barcelona, namun gagal mewujudkan ambisi klub meraih gelar Liga Champions. Ia kemudian pindah ke Inter Miami pada 2023, bersamaan dengan kedatangan Luis Enrique ke Paris.
Reuni Sang Pelatih dengan Para Legenda Barcelona
Tak hanya Messi, laga ini juga akan mempertemukan Luis Enrique dengan beberapa bintang Barcelona lainnya yang kini memperkuat Inter Miami, seperti Luis Suarez, Sergio Busquets, Jordi Alba, hingga sang pelatih Javier Mascherano.
“Pertandingan ini sangat spesial secara emosional, baik bagi saya, klub, maupun para pemain yang pernah bermain bersama Messi,” ujar Enrique dalam konferensi pers jelang laga di Mercedes-Benz Stadium, Atlanta.
“Melihat mereka semua kembali, bukan hanya sebagai pemain tapi juga sebagai sosok penting dalam hidup saya, sungguh akan menjadi momen tak terlupakan sebelum dan sesudah pertandingan.”
Messi dan Kawan-kawan Jadi Tantangan Serius Bagi PSG
Luis Enrique menekankan bahwa kehadiran Messi akan menjadi motivasi tambahan bagi PSG untuk tampil maksimal.
“Messi dengan bola tetap pemain yang unik. Busquets masih memiliki visi luar biasa, dan Luis Suarez juga masih tajam seperti biasa,” katanya.
Ia juga menegaskan bahwa menghentikan Messi tak bisa dilakukan secara individu, melainkan harus dengan pendekatan kolektif.
“Jika hanya satu pemain yang mencoba menghentikan Messi, maka kami akan kesulitan. Kami harus bekerja sama sebagai tim.”
PSG Tak Boleh Lengah, Dembélé Diragukan Tampil
PSG sebelumnya sempat dikejutkan oleh kekalahan dari Botafogo di fase grup, sementara Inter Miami tampil impresif dengan mengalahkan Porto 2-1. Hal ini membuat Enrique mewanti-wanti para pemainnya agar tetap fokus.
“Dalam turnamen seperti ini, Anda tidak boleh membuat kesalahan sedikit pun. Waktu 90 menit bisa berlalu dengan cepat. Sejak awal, kami harus mendominasi dan menunjukkan permainan kami.”
Terkait kondisi pemain, Ousmane Dembélé dikabarkan sudah kembali berlatih, namun Enrique tak ingin mengambil risiko.
“Dembélé berlatih bersama kami minggu ini, tapi kami tidak akan mengambil risiko untuk pertandingan penting seperti ini.”