Manchester City Menang Atas The Tricky Trees, Lolos ke Final Piala FA Hadapi The Eagles

Gilabola.com – Hasil pertandingan semifinal Piala FA 2025 atau FA Cup antara Nottingham Forest melawan Manchester City berakhir denga skor 0-2 pada Minggu (27/4) malam. The Citizens kini akan menghadapi Crystal Palace di babak final!

Manchester City melaju ke final FA Cup untuk ketiga kalinya secara beruntun setelah menundukkan Nottingham Forest dengan skor 2-0 di Wembley, Minggu malam WIB. Gol cepat dari Rico Lewis dan sundulan Josko Gvardiol memastikan The Citizens masih berpeluang menghindari musim tanpa trofi — sesuatu yang sangat langka di era Pep Guardiola.

City langsung mencetak gol saat pertandingan baru berjalan dua menit. Mateo Kovacic, yang tampil luar biasa sepanjang laga, memberikan umpan kepada Lewis yang dengan leluasa melepaskan tembakan ke sudut bawah gawang Forest, membuat fans Forest terdiam.

Kebobolan cepat jelas bukan bagian dari rencana Nottingham Forest. Mereka kesulitan menguasai pertandingan di babak pertama, hanya mencatatkan 25% penguasaan bola tanpa satu pun tembakan ke arah gawang.

“Kami memulai pertandingan dengan sangat buruk, City memulai dengan sangat baik,” aku pelatih Forest, Nuno Espirito Santo. Ia mengakui bahwa kebobolan cepat “membuat segalanya menjadi sulit.”

Peluang Terbuang Forest dan Kepastian Kemenangan City

Masuknya Anthony Elanga saat jeda hampir membalikkan keadaan bagi Forest. Hanya semenit setelah kick-off babak kedua, Elanga gagal memanfaatkan peluang emas, membuang umpan Callum Hudson-Odoi dengan tembakan melebar.

City segera menghukum kegagalan tersebut. Lima menit kemudian, Josko Gvardiol meloncat lebih tinggi dari para pemain bertahan Forest untuk menyundul bola hasil sepak pojok Omar Marmoush, mencetak gol keenamnya musim ini.

Forest sebenarnya nyaris memperkecil ketertinggalan. Morgan Gibbs-White melepaskan tendangan voli spektakuler dengan kaki lemah yang hanya membentur mistar saat kiper City, Stefan Ortega, sudah tak berdaya.

“Aku tak pernah menendang bola sebersih itu dengan kaki lemahku,” ujar Gibbs-White kepada ITV. “Begitu bola membentur mistar, aku tahu hari ini bukan hari kami.”

Gibbs-White kembali hampir mencetak gol saat ia membentur tiang setelah mengecoh Ortega, namun sudut sempit membuat bola tak masuk. Kesialan Forest berlanjut ketika Taiwo Awoniyi juga mengenai tiang gawang sebelum sundulan lanjutan Gibbs-White diselamatkan Ortega.

Akhirnya, City menutup laga dengan tenang. Ini menjadi kemenangan ketujuh beruntun mereka di semifinal FA Cup — memperpanjang rekor.

City Menuju Final Kontra Crystal Palace, Guardiola: “Musim Ini Tidak Bagus”

Di final FA Cup pada 17 Mei mendatang, City akan menghadapi Crystal Palace yang sehari sebelumnya menghajar Aston Villa 3-0.

Namun meski mencapai final, musim ini tetap dianggap mengecewakan oleh standar tinggi City. Mereka kini jauh tertinggal dari Liverpool di Premier League dan harus berjuang untuk mengamankan posisi di zona Liga Champions, bukan memburu gelar liga kelima berturut-turut.

Dalam konferensi pers, Guardiola secara jujur mengatakan bahwa bahkan gelar FA Cup plus tiket Liga Champions tidak membuat musim ini layak dianggap sukses.

“Tidak,” kata Guardiola sambil tersenyum pahit. “Musim ini tidak bagus. Kami tertinggal sejuta poin dari Liverpool.”

City hanya pernah mengakhiri musim tanpa trofi sekali di bawah asuhan Guardiola, yaitu pada musim pertamanya di 2016/17.

Meski begitu, Mateo Kovacic mencoba mengambil sisi positif dari musim ini. “Kami masih berada di final FA Cup dan di empat besar Premier League,” ujarnya kepada ITV.

Sementara itu, pelatih Forest, Nuno Espirito Santo, tetap bangga terhadap pencapaian timnya yang berpotensi finis di lima besar Premier League musim ini.

“Hari ini memang hari yang menyedihkan,” ujar Nuno. “Tapi besok pagi ketika kesedihan ini mereda, para fans akan sadar bahwa kami punya masa depan besar untuk diperjuangkan.”