Manchester United dilaporkan sangat berminat untuk mendatangkan bintang Tottenham Hotspur, Cristian Romero, pada bursa transfer musim panas lalu dan menduetkannya dengan Lisandro martinez.
Namun, rencana ini menemui hambatan karena Tottenham menolak untuk mendengarkan tawaran apa pun yang datang untuk bek tengah andalan mereka tersebut. Meskipun gagal merekrutnya musim ini, kabar bahwa United akan kembali mengajukan tawaran pada musim panas tahun depan semakin menguat.
Romero, yang awalnya dipinjam dari Atalanta pada tahun 2021 dan kemudian dibeli secara permanen setahun kemudian dengan biaya transfer sebesar Rp 928 Milyar, telah menunjukkan performa luar biasa sejak kedatangannya di Premier League.
Pemain berusia 26 tahun ini bahkan dianggap sebagai salah satu bek tengah terbaik di liga, terutama setelah sukses membangun kemitraan solid dengan Micky van de Ven di bawah asuhan Ange Postecoglou di Spurs.
Penampilan impresif Romero juga tidak hanya terlihat di level klub. Dia memainkan peran kunci dalam membantu Argentina menjuarai Piala Dunia 2022 dan Copa America, yang semakin mengukuhkan reputasinya sebagai bek tengah berkelas dunia.
Maka tak heran jika minat dari klub-klub besar seperti Manchester United, Real Madrid, dan Paris Saint-Germain muncul selama bursa transfer musim panas lalu. Namun, Tottenham Hotspur langsung menolak tawaran apa pun untuk Romero.
Klub asal London utara tersebut bahkan tidak tertarik untuk memulai negosiasi, apalagi menentukan harga untuk sang bek. Pelatih dan manajemen klub sepakat bahwa sekarang bukanlah waktu yang tepat untuk menjual pemain andalan mereka, terutama mengingat pentingnya Romero dalam rencana jangka panjang mereka.
Kendati demikian, laporan dari TYC Sports menyebutkan bahwa minat klub-klub besar, termasuk Manchester United, terhadap Romero kemungkinan akan muncul kembali pada bursa transfer musim panas mendatang.
Pada saat itu, Romero masih akan memiliki sisa dua tahun dalam kontraknya bersama Spurs, sehingga memberikan peluang bagi klub-klub peminat untuk bernegosiasi.
Jika berhasil, kepindahan Romero ke Old Trafford akan membuatnya berduet kembali dengan rekan setim internasionalnya, Lisandro Martinez, di lini pertahanan Manchester United.
Kedua pemain tersebut sudah menjadi pilihan utama di jantung pertahanan tim nasional Argentina, dan kehadiran Romero di United akan memperkuat sektor pertahanan mereka.
Manchester United sendiri telah melakukan perubahan signifikan pada lini belakang mereka selama bursa transfer musim panas 2023. Beberapa pemain seperti Raphael Varane dan Aaron Wan-Bissaka meninggalkan klub, sementara Erik ten Hag, manajer United, berupaya merekrut sejumlah bek baru untuk memperkuat pertahanan timnya.
Salah satu rekrutan yang berhasil diamankan Manchester United adalah Leny Yoro, bek muda asal Lille yang didatangkan dengan biaya transfer sebesar Rp 1,1 Trilyun.
Yoro dianggap sebagai salah satu talenta muda terbaik di sepak bola Eropa saat ini. Sayangnya, Yoro mengalami cedera metatarsal saat menjalani laga pramusim melawan Arsenal pada bulan Juli, yang memaksanya absen hingga November.
Selain itu, Manchester United juga berhasil mendapatkan jasa Matthijs de Ligt dari Bayern Munich dengan nilai transfer sekitar Rp 850 Milyar, setelah gagal mendatangkan Jarrad Branthwaite dari Everton.
