Gilabola.com – Manchester United secara mengejutkan kalah oleh klub kasta keempat Grimsby Town FC di kompetisi Carabao Cup lewat adu penalti, usai imbang 2-2 di watu normal, klub yang bermain di EFL League Two ini menang di babak adu penalti dengan skor 12-11.
Manchester United mengalami malam terburuk di awal musim setelah tersingkir dari Carabao Cup secara memalukan di tangan klub League Two, Grimsby Town, lewat drama adu penalti 12-11 di Blundell Park.
Belum sampai akhir Agustus, musim Manchester United sudah berada di titik krisis. Pasukan Ruben Amorim yang berisi deretan pemain mahal harus menanggung rasa malu besar usai dikalahkan Grimsby pada babak kedua Carabao Cup. Pertandingan penuh drama itu berakhir 2-2 di waktu normal sebelum ditentukan lewat adu penalti panjang, di mana kegagalan Bryan Mbeumo menjadi penentu nasib United.
Atmosfer Panas di Blundell Park
Pertemuan ini sudah dinantikan selama 77 tahun sejak terakhir kali kedua tim berjumpa pada 1948. Stadion Blundell Park penuh sesak, dengan ribuan fans tuan rumah membawa boneka ikan “Harry Haddocks” serta spanduk yang mengejek United akan “dibantai”. Dukungan itu terbukti jadi energi tambahan bagi Grimsby untuk tampil tanpa rasa takut.
Grimsby Hantam United di Babak Pertama
Sejak menit awal, tim asuhan David Artell menekan Manchester United hingga penuh kesalahan. Gol pertama lahir pada menit ke-22 ketika Manuel Ugarte dan Amad Diallo bertabrakan di lini tengah, bola jatuh ke kaki Darragh Burns yang melepaskan umpan silang ke Charles Vernam. Dengan tenang, Vernam menaklukkan Andre Onana yang gagal bereaksi cepat.
Hanya enam menit berselang, Grimsby sempat mencetak gol kedua melalui Cam Gardner, namun dianulir karena handball. Meski begitu, pada menit ke-32, kiper Onana kembali melakukan blunder saat gagal mengantisipasi bola hasil skema sepak pojok, membuat Tyrrell Warren dengan mudah menceploskan gol ke gawang kosong. Skor 2-0 untuk Grimsby dan United tertekan habis.
Perubahan Amorim dan Upaya Kebangkitan
United yang tak berkutik di babak pertama mencoba bangkit dengan Ruben Amorim memasukkan Bruno Fernandes, Bryan Mbeumo, dan Matthijs de Ligt di awal babak kedua. Tekanan meningkat, namun Grimsby masih sempat menambah gol lewat Gardner sebelum dianulir wasit karena offside.
Mbeumo akhirnya memperkecil ketertinggalan pada menit ke-75 dengan tendangan ke pojok gawang, menjadi gol pertamanya sejak bergabung di musim panas. United kemudian menyamakan kedudukan di menit ke-89 lewat sundulan Harry Maguire menyambut umpan Mason Mount, memaksa laga berlanjut ke adu penalti.
Adu Penalti Panjang Berakhir Pahit
Drama mencapai puncak ketika adu penalti berlangsung begitu panjang hingga skor 12-11. Bryan Mbeumo, yang sempat jadi penyelamat di waktu normal, justru gagal mengeksekusi penalti keduanya, membuat Grimsby mencatat sejarah besar dan Manchester United harus pulang dengan rasa malu yang mendalam.
