Site icon Gilabola.com

Mitoma Jadi Pahlawan, The Seagulls Akhiri Paceklik dengan Tendang Chelsea dari Piala FA

Hasil Brighton vs Chelsea skor akhir 2-1 di Piala FA 2024-2025

Hasil Brighton vs Chelsea skor akhir 2-1 di Piala FA 2024-2025

Gilabola.com – Perbedaan besar terjadi dalam seminggu bagi Fabian Hürzeler. Banyak pendukung Brighton yang sempat khawatir menghadapi laga ini setelah kekalahan telak 7-0 dari Nottingham Forest di Liga Primer.

Namun, meski sempat tertinggal akibat blunder fatal Bart Verbruggen, yang gagal mengantisipasi umpan silang Cole Palmer, Brighton mampu bangkit dengan gemilang. Georgino Rutter, rekrutan termahal mereka, mencetak gol penyeimbang sebelum Kaoru Mitoma memastikan kemenangan yang sangat berarti bagi tuan rumah.

Kemenangan ini menjadi yang pertama bagi Brighton di Amex Stadium sejak November, ketika mereka mengalahkan Manchester City. Bagi Enzo Maresca dan Chelsea, ini merupakan laga tandang kelima beruntun tanpa kemenangan, menambah daftar hasil buruk mereka musim ini.

Hürzeler Bangkit dari Kekalahan Memalukan

Setelah dihancurkan oleh Nottingham Forest, Hürzeler menekankan pentingnya intensitas dalam sesi latihan pekan ini. Ia juga merasa lega bisa kembali menurunkan Carlos Baleba di lini tengah, memberikan keseimbangan yang lebih baik dibandingkan formasi yang diterapkan saat melawan Forest.

Keputusan untuk mencadangkan João Pedro cukup mengejutkan, meskipun performanya sedang menurun. Di sisi lain, Maresca memilih menurunkan tim dengan enam perubahan dari laga comeback melawan West Ham pekan lalu, dengan Christopher Nkunku sebagai ujung tombak.

Blunder Verbruggen, Chelsea Unggul Cepat

Pertandingan baru berjalan lima menit, tetapi Brighton sudah tertinggal akibat kesalahan fatal Verbruggen. Kiper Brighton ini awalnya tampil baik dengan menepis tendangan Palmer ke atas mistar, tetapi kemudian melakukan blunder saat mencoba menepis umpan silang Palmer. Bola malah berbelok masuk ke gawangnya sendiri, memberi Chelsea keunggulan 1-0.

Namun, Brighton hanya butuh enam menit untuk menyamakan skor. Joel Veltman mengirim umpan silang akurat yang disambut dengan sundulan sempurna oleh Rutter, menaklukkan Robert Sánchez di bawah mistar Chelsea.

Ketegangan Meningkat, Brighton Mengambil Alih Kendali

Gol penyeimbang membuat Brighton semakin percaya diri, sementara Chelsea justru kehilangan momentum. Kiernan Dewsbury-Hall mendapat kartu kuning setelah melakukan tekel keras pada Mitoma, disusul insiden panas lainnya saat Marc Cucurella didorong ke tanah oleh Veltman—momen yang disambut sorak-sorai pendukung Brighton.

Chelsea sempat mendapat peluang emas melalui Nkunku, tetapi ia ragu-ragu dalam mengeksekusi peluang. Palmer juga hampir mencetak gol dengan sundulan yang hanya melebar tipis dari gawang Brighton. Di sisi lain, Cucurella harus menyelamatkan Chelsea ketika Rutter mengirim umpan tarik berbahaya ke dalam kotak penalti.

Mitoma Jadi Pembeda

Memasuki babak kedua, Brighton harus menarik keluar Lewis Dunk yang mengalami cedera, tetapi hal itu tidak mengurangi agresivitas mereka. Jack Hinshelwood sempat mengalami kesakitan setelah terkena tendangan keras dari Neto, tetapi tetap melanjutkan permainan.

Tekanan tanpa henti dari Brighton akhirnya membuahkan hasil di menit ke-63. Baleba memulai serangan dengan aksi pirouette di area pertahanannya sendiri, lalu mengirim umpan ke Yankuba Minteh di sisi kanan. Setelah tembakan Tariq Lamptey diblok, Rutter dengan cerdik mengarahkan bola kepada Mitoma. Pemain Jepang itu dengan tenang mengontrol bola menggunakan dada sebelum mencungkilnya melewati Sánchez, membawa Brighton unggul 2-1.

Maresca mencoba merespons dengan memasukkan Enzo Fernández, tetapi gelandang Argentina itu hanya mampu melepaskan tembakan yang jauh melebar. Sementara itu, Brighton semakin percaya diri, terutama setelah Moisés Caicedo mendapat kartu kuning akibat menjatuhkan Lamptey—momen yang kembali disambut dengan sorakan gembira dari publik tuan rumah.

Brighton hampir mendapat penalti di akhir laga ketika João Pedro dijatuhkan Cucurella di kotak penalti, tetapi wasit Jarred Gillet tidak menggubris protes mereka.

Kemenangan Krusial untuk Brighton, Chelsea Terpuruk Lagi

Dengan hasil ini, Brighton akhirnya mengakhiri puasa kemenangan di kandang sendiri dan kembali menunjukkan karakter mereka setelah kekalahan memalukan pekan lalu. Hürzeler bisa bernafas lega, sementara Maresca kini semakin mendapat tekanan, mengingat Chelsea belum pernah menang dalam lima laga tandang terakhir mereka.

Apakah kemenangan ini menjadi titik balik bagi Brighton? Dan mampukah Chelsea bangkit dari performa buruk mereka? Musim ini masih panjang, tetapi tekanan semakin besar bagi The Blues.

Exit mobile version