Gilabola.com – Ruben Amorim mengonfirmasi bahwa Joshua Zirkzee tidak akan bermain lagi musim ini. Penyerang asal Belanda itu mengalami cedera hamstring saat Manchester United dibantai 1-4 oleh Newcastle United pada akhir pekan lalu.
Zirkzee sempat turun sebagai starter di pertandingan Premier League di St James’ Park tersebut, namun terjatuh di lapangan di awal babak kedua dan tak bisa melanjutkan pertandingan.
Setelah itu, dia dibantu keluar lapangan oleh tim medis dan Bruno Fernandes sebelum digantikan oleh Rasmus Hojlund yang selama ini juga tengah disorot karena performanya yang belum sesuai harapan.
Dalam konferensi pers jelang laga leg kedua perempat final Liga Europa melawan Lyon, Amorim menyampaikan bahwa musim ini telah selesai bagi Zirkzee. Dia menyebutkan bahwa pemain itu tidak akan bermain lagi musim ini dan sekarang fokus klub adalah menyiapkannya untuk musim berikutnya.
Pelatih asal Portugal tersebut menambahkan bahwa cedera seperti ini selalu berat, apalagi Zirkzee disebutnya tengah menunjukkan perkembangan signifikan dalam berbagai aspek permainan.
Amorim menekankan bahwa meskipun situasinya sulit bagi siapa pun, pemain berusia 23 tahun itu harus bersiap untuk proses pemulihan di mana dia baru akan siap comeback untuk musim depan..
Daftar Cedera Kian Panjang
Dalam kesempatan yang sama, Ruben Amorim juga memberikan kabar terbaru soal pemain lain. Matthijs de Ligt disebutnya akan kembali bermain, sementara Ayden Heaven mengalami sedikit kemunduran setelah benturan dengan rekan setim saat latihan.
Jonny Evans sudah mulai berlatih, tapi belum akan tersedia untuk pertandingan melawan Lyon. Sementara itu, Amad Diallo masih belum pulih dan dipastikan tidak akan tampil selama bulan ini.
Amorim menyampaikan harapan bahwa Amad masih bisa kembali merumput sebelum musim berakhir. Dia juga menambahkan bahwa beberapa pemain lain akan dipantau dan dikelola menit bermainnya agar tidak mengalami cedera tambahan.
Terkait posisi penjaga gawang, Amorim mengonfirmasi bahwa Andre Onana akan kembali menjadi starter melawan Lyon. Meski sebelumnya sempat dicadangkan usai kesalahan dalam laga leg pertama, kiper asal Kamerun itu tetap dipercaya kembali menjaga gawang. Amorim menekankan bahwa semua posisi di dalam skuad harus dievaluasi, termasuk posisi kiper.
Dia mengatakan bahwa peningkatan harus terjadi di semua lini. Jika para penyerang lebih tajam dan mencetak lebih banyak gol, menurutnya pertahanan juga akan lebih mudah dijaga.
Juru taktik asal Portugal itu mengakui bahwa musim ini bukan musim yang ideal bagi banyak pemain, dan karena itu evaluasi menyeluruh akan terus dilakukan untuk setiap posisi.