Gila Bola – Jika boleh memilih, apakah lebih baik sebuah klub belanja ugal-ugalan tapi trofi juga banyak, seperti yang dilakukan Pep Guardiola dan Manchester City, atau belanja hemat tapi trofi juga sedikit seperti Mauricio Pochettino?
Guardiola terlihat bukan menjadi pilihan utama para pemilik klub di Liga Inggris maupun liga-liga lain di Eropa jika melihat belanja pemainnya yang menembus 2,04 Miliar euro, yang setara dengan 33 Triliun rupiah lebih.
Tapi coba lihat apa yang dihasilkan Guardiola. Sebanyak 37 trofi total sudah diberikan oleh sang pelatih plontos ini. Berarti satu trofi setara dengan 902,6 Miliar rupiah PER PIALA!
Mahal? Nggak juga tuh setelah Anda membandingkannya dengan manajer-manajer sepak bola yang pelit belanja, enggan menghambur-hamburkan duit demi mendapatkan pujian dari pemilik klub.
Klopp dan Pochettino Hemat, Tapi Trofinya Juga Sedikit!
Anda selaku pemilik klub mau mempekerjakan Jurgen Klopp dan Mauricio Pochettino? Hemat? Berani memainkan pemain akademi? Tidak jor-joran belanja pemain baru. Ya boleh. Coba kita hitung berapa trofinya dan berapa duit dihabiskan untuk setiap piala.
Jurgen Klopp yang karirnya membentang mulai dari Mainz 05, lalu Borussia Dortmund dan akhirnya Liverpool memiliki belanja sebesar 18,5 Triliun rupiah. Ada berapa banyak trofi? 12 trofi total dari tiga klub. Jadi satu piala setara dengan 1,5 Triliun rupiah! Nah, lebih mahal kan dibandingkan Pep Guardiola untuk hitungan satu piala.
Jika contoh itu masih kurang, coba kita bandingkan dengan Pochettino yang kini menangani Chelsea setelah sebelumnya memegang PSG, Tottenham Hotspur dan juga pernah Espanyol di La Liga.
Dana yang dihabiskan pelatih Argentina itu mirip dengan apa yang dihabiskan Klopp, namun bedanya adalah ia hanya memiliki tiga piala saja sejauh ini, yaitu Trophée des Champions 2020, Coupe de France 2021, dan trofi juara Liga Perancis 2022.
Berapa jatuhnya per piala kalau begitu? 6,2 Trilliun rupiah per piala! Mahal banget kan. Mungkin yang paling mahal dari semua manajer di lima liga elit Eropa. Contoh ekstrim dari belanja dikit, trofi juga dikit.
Ancelotti dan Mourinho Adalah yang Termurah Kedua, Ketiga Setelah Pep
Jika kita melihat hitung-hitungan biaya yang dibutuhkan per piala maka termurah kedua dan ketiga adalah Carlo Ancelotti dan Jose Mourinho.
Si pelatih tua Italia itu sudah merebut 26 trofi seumur hidupnya jadi jika dikalkulasi maka ia menghabiskan kira-kira 1,06 Triliun rupiah per piala. Hanya sedikit di atas apa yang didapatkan Guardiola.
Mourinho juga bisa dibilang murah, jika dihitung dengan cara yang sama. Sudah mengumpulkan 26 trofi sepanjang karirnya yang membentang di FC Porto, Inter, Chelsea dua periode, Manchester United, Tottenham dan akhirnya Roma. Ia menghabiskan 1,16 Triliun rupiah per piala. Terhitung murah!