Gila Bola – Pelatih Manchester City, Pep Guardiola mengakui timnya tidak siap bermain di Piala Liga Inggris. Dia pun menerima timnya kalah.
Manchester City menghadapi Southampton di babak perempat final Piala Liga Inggris, Kamis (12/1) dini hari WIB. Bermain di St. Mary’s Stadium, The Citizens secara mengejutkan kalah dengan skor 2-0.
Menariknya, meskipun unggul penguasan bola 72 banding 28 persen tak satu pun ada tembakan on target dari Manchester City ke gawang Southampton. Sebaliknya, The Saints bahkan bisa lepaskan 4 tepat sasaran.
Pep Guardiola Terima Kekalahan
Southampton secara mengejutkan berhasil kalahkan Manchester City lewat masing-masing gol yang diciptakan oleh Sekou Mara dan Moussa Djenepo. Dua gol itu memastikan langkah mereka terhenti di Piala Liga Inggris. Kendati sudah tersingkir, Pep Guardiola menerimanya.
Bicara kepada BBC Sport, Guardiola mengatakan tim yang lebih baik akan menang. Menurutnya, lawan lebih baik jadi sang pelatih bilang harus memberikan selamat kepada Southampton.
Dalam pertandingan melawan Southampton di Piala Liga Inggris, Pep Guardiola juga melakukan sejumlah perubahan dalam starting. Salah satunya adalah memainkan Kevin De Bruyne dari bangku cadangan dan Erling Haaland.
Manchester City
Dengan tersingkir dari Piala Liga, kini Manchester City tinggal menyisakan 3 kompetisi yang mereka ikuti. Tercatat The Citizens masih berlaga di Piala FA dan melaju ke putaran keempat.
Selain itu, di Liga Inggris mereka masih berpeluang karena masih berada di peringkat kedua dan sekarang terpaut lima angka dengan Arsenal yang berada di puncak klasemen.
Sementara di Liga Champions, tim besutan Pep Guardiola sudah melaju ke 16 besar dan berpeluang melangkah jauh karena lawan yang dihadapi adalah RB Leipzig.
Southampton Girang Banget
Jika Pep Guardiola akui Manchester City layak tersingkir berbeda dengan Southampton. The Saints sangat bangga bisa kalahkan The Citizens di Piala Liga.
Nathan Jones sebagai pelatih senang timnya berhasil meraih kemenangan. Dia mengharapkan agar Southampton bisa melanjutkannya di Liga Inggris dan menjadi tim yag sulit dikalahkan.