Piala Dunia Antar Klub 2025: Al-Hilal Wajib Menang Lawan Pachuca, Tapi Nasib Masih Tergantung Laga Lain

Gilabola.com – Al-Hilal akan menghadapi laga hidup-mati saat bertemu Pachuca di pertandingan terakhir Grup H Piala Dunia Antarklub 2025. Kemenangan menjadi harga mati jika ingin tetap berharap lolos ke babak 16 besar, meskipun takdir mereka juga bergantung pada hasil laga lainnya antara Real Madrid vs Red Bull Salzburg.

Saat ini, Madrid dan Salzburg sama-sama mengoleksi dua poin lebih banyak dari Al-Hilal. Dengan format kompetisi yang ketat, hanya kemenangan yang memberi peluang bagi skuad Simone Inzaghi untuk bertahan, meski dengan kemungkinan skenario yang rumit.

Frustrasi di Laga Sebelumnya dan Masalah Finishing

Al-Hilal gagal memanfaatkan dominasi permainan saat bermain imbang 0-0 melawan Salzburg di Washington DC. Sebelumnya, mereka juga hanya mampu menahan imbang Real Madrid 1-1, hasil yang tetap patut diapresiasi namun tidak cukup untuk mengamankan posisi.

Meski belum terkalahkan dalam tujuh pertandingan terakhir sejak dikalahkan Al-Ahli di semifinal Liga Champions Asia, perjuangan Al-Hilal di Grup H menghadapi risiko tersingkir, terutama karena selisih gol dan skenario hasil imbang di laga lain bisa menggagalkan mereka meski menang atas Pachuca.

Pachuca Sudah Tersingkir, Tapi Bukan Lawan Mudah

Sementara itu, Pachuca datang ke laga ini tanpa beban setelah dipastikan tersingkir usai dua kekalahan beruntun, 1-2 dari Salzburg dan 1-3 dari Real Madrid. Kekalahan melawan Madrid sangat mengecewakan, karena tim Meksiko itu tampil melawan 10 pemain sejak awal laga, namun gagal memanfaatkan keunggulan jumlah pemain meski mencatatkan 25 tembakan.

Pelatih Jaime Lozano kemungkinan akan merotasi skuatnya untuk memberi menit bermain bagi pemain muda seperti Elias Montiel, yang mencetak satu-satunya gol Pachuca di laga sebelumnya dan tampil impresif sepanjang turnamen.

Kabar Tim dan Prediksi Line-up

Al-Hilal masih mungkin tanpa kehadiran striker andalan mereka, Aleksandar Mitrovic, yang belum pulih dari cedera betis. Posisi ujung tombak kemungkinan tetap diisi Marcos Leonardo, meski ia belum mencetak gol di turnamen ini.

Pemain seperti Malcom, Sergej Milinkovic-Savic, dan Salem Al-Dawsari akan jadi tumpuan utama di lini tengah dan sayap. Kabar baik datang dari Nasser Al-Dawsari yang siap bermain setelah pulih dari cedera ringan.

Di kubu Pachuca, John Kennedy yang tampil aktif sebagai pemain pengganti lawan Madrid bisa masuk starting XI bersama Salomon Rondon. Montiel kemungkinan besar tetap jadi starter berkat performa apiknya di dua laga awal.

Prediksi susunan pemain Al-Hilal: Bono; Cancelo, Tambakti, Koulibaly, Lodi; Neves, N. Al-Dawsari; Malcom, Milinkovic-Savic, S. Al-Dawsari; Leonardo

Prediksi susunan pemain Pachuca: Moreno; Sanchez, Bauermann, Pereira, Gonzalez; Montiel, Palavecino; Dominguez, J. Kennedy, Kenedy; Rondon

Prediksi Skor: Al-Hilal 2-1 Pachuca

Dengan motivasi tinggi dan kualitas skuad yang unggul, Al-Hilal diprediksi mampu mengamankan tiga poin. Namun, nasib mereka tetap bergantung pada hasil pertandingan lainnya. Pachuca mungkin sudah tersingkir, tapi tetap bisa memberi perlawanan berarti jika Al-Hilal tampil kurang tajam seperti dua laga sebelumnya.