Gilabola.com – Ketika Manchester United berhasil meraih keunggulan 2-0 melalui gol dari Marcus Rashford dan Rasmus Hojlund di babak pertama pertandingan UEFA Europa League melawan Porto, mereka tampak berada di jalur yang tepat untuk menang.
Namun, sebuah kejatuhan mengejutkan terjadi ketika Porto berhasil bangkit dan unggul 3-2. Beruntung bagi United, Harry Maguire yang masuk sebagai pengganti berhasil menyundul gol penyama kedudukan di menit-menit akhir, menyelamatkan Setan Merah dari kekalahan.
Maguire, yang masuk di babak kedua, berhasil mengamankan satu poin untuk Manchester United yang bermain dengan sepuluh pemain setelah hasil imbang 3-3 di Porto.
Manajer Erik ten Hag menginginkan penampilan solid dari timnya setelah kekalahan telak di tangan Tottenham pada akhir pekan sebelumnya. Gol-gol Rashford dan Hojlund membawa United unggul melawan Porto, yang sebelumnya kalah dalam laga pembuka UEFA Europa League.
Namun, pertahanan United mengalami masalah saat Pepe mencetak gol untuk memperkecil ketertinggalan, diikuti oleh Samu Omorodion yang menyamakan kedudukan sebelum turun minum.
Setelah Rashford ditarik keluar di paruh waktu, Omorodion kemudian mencetak gol yang tampaknya menjadi penentu kemenangan untuk Porto. Situasi semakin buruk ketika Bruno Fernandes, sang kapten, diusir dari lapangan akibat pelanggaran kedua dalam pertandingan.
Akan tetapi, Maguire menjadi pahlawan ketika ia menyundul bola hasil sepak pojok Christian Eriksen, menyamakan kedudukan di menit ke-91.
Hasil imbang ini melawan Porto hanya menambah tekanan pada manajer Erik Ten Hag. United tampil dominan di awal pertandingan, terutama dengan penampilan mengesankan Rashford yang membuat mereka terlihat akan meraih kemenangan.
Namun, kesalahan dalam pertahanan kembali menghantui United, memungkinkan Pepê dan Samu Omorodion untuk memanfaatkan situasi tersebut. Omorodion yang masih muda hampir menjadi pahlawan dengan mencetak gol keempat, tetapi United terpaksa mengandalkan kiper Andre Onana untuk mencegah Galeno mencetak gol tambahan.
Tim Ten Hag memiliki kecenderungan untuk kebobolan banyak gol saat bermain tandang di kompetisi Eropa, dan masalah ini belum menunjukkan tanda-tanda perbaikan.
Pemain terbaik pertandingan adalah Samu Omorodion dari Porto. Striker berusia 20 tahun ini telah meningkatkan karirnya dengan mencetak dua gol melawan Manchester United.
Dia sempat tertekan oleh Matthijs de Ligt di awal pertandingan, tetapi kemudian berhasil mengungguli bek United dan membawa timnya ke posisi unggul.
Samu menunjukkan insting seorang striker sejati, selalu berada di posisi yang tepat untuk menerima umpan dari rekan-rekannya.